Tanya Jawab Materi Protein

Risalatul Hamdanah 88_B

Risalatul Hamdanah 88_B

by Risalatul Hamdanah -
Number of replies: 2

Protein merupakan salah satu kelompok bahan makronutrien yang dapat menghasilkan energi. Protein merupakan salah satu dari biomolekul raksasa selain polisakarida, lipid dan polinukleotida yang merupakan penyusun utama makhluk hidup. Protein adalah senyawa organik kompleks berbobot molekul tinggi yang merupakan polimer dari monomermonomer asam amino yang dihubungkan satu sama lain dengan ikatan peptida. Protein tersusun dari karbon, hidrogen, oksigen, nitrogen dan kadang kala sulfur serta fosfor. 1 gram = 4 Kkal. Dilihat dari strukturnya, protein dapat dibagi dalam 2 golongan yaitu:
a. Protein sederhana yang merupakan protein yang hanya terdiri atas molekul-molekul asam amino
b. Protein gabungan yang merupakan protein yang terdiri atas protein dan gugus bukan protein. Gugus ini disebut gugus prostetik dan terdiri atas karbohidrat, lipid atau asam nukleat.
Protein sederhana menurut bentuk molekulnya dibagi menjadi 2 kelompok, yaitu:
a. Protein fiber
b. Protein globular
Protein ditemukan dalam seluruh mahluk hidup mulai dari virus sampai manusia.
Tumbuhan dan bakteri dapat membuat sendiri bahan penyusun protein yaitu asam amino, dari nitrogen organik, akan tetapi binatang dan manusia memerlukan sebagian asam amino yang sudah jadi untuk
membentuk protein.
Asam Amino yang diperlukan tubuh dapat dibagi menjadi dua (2) kelompok, yaitu: a. Asam amino essensial, yaitu asam amino yang mutlak harus ada dalam makanan, karena tidak dapat dibentuk oleh tubuh. b. Asam amino non essensial, yaitu asam amino yang dapat dibentuk oleh tubuh. Sumber-sumber protein adalah makanan atau bahan-bahan yang mengandung protein, yang merupakan salah satu makronutrien penting dalam diet manusia. Contoh makanan yang mengandung sumber protein adalah telur, daging, kacang kacangan, ayam, ikan dll. Penentuan jumlah protein secara empiris yang umum dilakukan adalah dengan menentukan jumlah nitrogen (N) yang dikandung oleh suatu bahan.
Fungsi protein:
1. Katalisis enzimatis
2. Transportasi dan penyimpanan
3. Koordinasi gerak
4. Penunjang mekanis
5. Proteksi imun
6. Membangkitkan dan menghantarkan impuls saraf
7. Pengaturan pertumbuhan dan diferensiasi

Jelaskan mengapa protein hewani dapat dikatakan sebagai protein yang sempurna dari pada protein nabati!

In reply to Risalatul Hamdanah

Re: Risalatul Hamdanah 88_B

by NIKMATUL IZA -
Protein hewani sering dianggap sebagai protein yang lebih lengkap atau sempurna dibandingkan dengan protein nabati karena memiliki beberapa keunggulan nutrisi yang penting. Beberapa alasan mengapa protein hewani dianggap lebih sempurna adalah sebagai berikut:

1. Kualitas Protein Lebih Tinggi: Protein hewani cenderung memiliki kualitas protein yang lebih tinggi daripada protein nabati. Ini karena protein hewani mengandung semua asam amino esensial dalam jumlah yang cukup dan komposisi yang baik. Asam amino esensial adalah komponen utama dalam pembentukan protein tubuh dan harus diperoleh dari makanan, karena tubuh manusia tidak dapat mensintesis mereka sendiri dalam jumlah yang cukup. Protein nabati seringkali kurang dalam satu atau lebih asam amino esensial, sehingga kombinasi diet yang lebih rumit diperlukan untuk memastikan asupan yang cukup dari semua asam amino penting.
2. Bioavailabilitas yang Lebih Baik: Protein hewani umumnya lebih mudah diserap dan dimanfaatkan oleh tubuh manusia dibandingkan dengan protein nabati. Ini disebabkan oleh perbedaan dalam komposisi asam amino dan struktur protein hewani yang lebih mirip dengan protein dalam tubuh manusia. Sebagai hasilnya, tubuh lebih efisien dalam menggunakan protein hewani untuk pertumbuhan, perbaikan jaringan, dan fungsi tubuh lainnya.
3. Kandungan Nutrisi Tambahan: Selain protein, produk hewani sering mengandung nutrisi tambahan yang penting, seperti vitamin B12, zat besi heme (lebih mudah diserap oleh tubuh), kalsium, dan zinc. Vitamin B12, misalnya, hanya ditemukan dalam produk hewani dan sangat penting untuk kesehatan sistem saraf dan pembentukan sel darah merah.

Namun, penting untuk diingat bahwa diet yang seimbang seringkali lebih ideal daripada mengandalkan hanya protein hewani atau hanya protein nabati. Kombinasi protein hewani dan nabati dalam diet dapat memberikan manfaat nutrisi yang optimal. Beberapa protein nabati yang mengandung sejumlah besar asam amino esensial, seperti kedelai dan quinoa, juga dapat menjadi sumber protein yang baik dalam diet vegetarian.