Strategi pembelajaran memiliki banyak kaitan dengan kehidupan sehari-hari, baik dalam konteks pendidikan formal maupun dalam situasi sehari-hari, yaitu: Pengembangan Keterampilan Berpikir Kritis: Strategi pembelajaran, seperti diskusi, pemecahan masalah, dan analisis, membantu siswa mengembangkan keterampilan berpikir kritis. Keterampilan ini sangat bermanfaat dalam membuat keputusan sehari-hari, memecahkan masalah, dan menganalisis informasi.
Kaitan dengan agama:
Pemahaman dan Penghayatan Nilai Keagamaan: Strategi pembelajaran dalam agama membantu siswa memahami dan menghayati nilai-nilai etika, moral, dan spiritual yang mendasari agama mereka. Ini dapat dilakukan melalui diskusi, studi kasus, atau pembacaan teks suci.