Menurut pendapat ananda Suranti Gustina (23113003) dapat ditarik kesimpulan dan tanggapan dari materi Teori Pembelajaran:
Pembelajaran itu adalah proses interaksi antara siswa dengan lingkungannya yang bertujuan untuk mengubah perilaku menjadi lebih baik. Ada banyak teori belajar yang menjelaskan aspek-aspek yang berbeda dalam proses pembelajaran ini, masing-masing punya caranya sendiri melihat pembelajaran sebagai perubahan cara pandang dan pemahaman seseorang, demi tujuan pembelajaran yang sangat efektif.
1. Behaviorisme Pembelajaran adalah perubahan perilaku yang dapat diamati melalui stimulus-respons. Penguatan positif/negatif mempengaruhi perilaku.Tanggapannya yaitu Relevan untuk membentuk perilaku, namun kurang mempertimbangkan proses kognitif internal.
2. Kognitivisme (Jean Piaget, Jerome Bruner)Fokus pada proses mental. Piaget menekankan tahap perkembangan kognitif, sedangkan Bruner mendukung pembelajaran penemuan (discovery learning).
3. Konstruktivisme Yaitu Pengetahuan dibangun melalui interaksi sosial dan pengalaman. Vygotsky menekankan zone of proximal development (ZPD), di mana pembelajaran efektif terjadi dengan bantuan orang lain.
4. Teori Pembelajaran Sosial yaitu Pembelajaran terjadi melalui observasi dan peniruan (modeling). Orang belajar dari lingkungan dan melihat tindakan orang lain. Menunjukkan pentingnya role model dalam pendidikan.
Kesimpulan dari ananda
Setiap teori menawarkan perspektif yang berbeda mengenai proses pembelajaran. Menurut saya sebagai seorang calon pendidik , saya rasa penting sekali untuk memahami teori-teori ini. Karena, setiap teori memberikan pendekatan berbeda yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan dan perkembangan siswa nantinya. Intinya, pembelajaran harus selalu dinamis, menyesuaikan materi, metode, dan evaluasi berdasarkan tahapan perkembangan siswa dan situasi yang mereka hadapi.