Manajemen proyek dibuat untuk dapat menghindari atau meminimalisir kegagalan dan resiko proyek. Adapun fungsi dari manajemen proyek adalah POAC atau Planning, Organizing, Actuating, Controlling. Dalam melakukan perencanaan perlu diawali dengan pengidentifikasian aktivitas yang dijalankan. Karena itu, perlu dicari metode perencanaan yang mampu memastikan keterkaitan antar kegiatan terpenuhi serta mempertimbangkan ketersediaan sumber daya.
Dalam merencanakan suatu proyek ada beberapa hal yang perlu diperhatikan diantaranya:
1. Pembagian bobot pekerjaan, tujuannya untuk mengidentifikasi hubungan antar kegiatan agar lebih jelas.
2. Merencanakan jadwal kegiatan dalam proyek, untuk memperkirakan waktu kesiapan proyek tersebut.
Dalam pengendalian sumber daya perlu di perhatikan instrumen yaitu: waktu, biaya, tenaga kerja, peralatan, instrumen lain baik metode, maupun informasi lainnya. Perlu upaya sungguh-sungguh dari pihak terkait untuk menangani manajemen pengendalian.