Diskusi 4

Alien Arju Syafa'ah(2l23600008)

Alien Arju Syafa'ah(2l23600008)

oleh ALIEN ARJU SYAFAAH -
Jumlah balasan: 1

Menurut saya tantangan besar pada pengelolaan dana desa meliputi 3 faktor sebagai berikut:

 1. Korupsi dan Penyalahgunaan: Kasus penyalahgunaan dana sering terjadi di beberapa desa, di mana dana tidak digunakan sesuai peruntukannya. Ini menimbulkan skeptisisme di kalangan masyarakat terhadap program tersebut.

2. Kurangnya Kapasitas Manajerial: Banyak desa yang masih kekurangan tenaga ahli dan manajemen yang memadai untuk merencanakan dan melaksanakan proyek secara efektif.

 3. Keterlibatan Masyarakat yang Rendah: Dalam beberapa kasus, masyarakat tidak dilibatkan secara aktif dalam proses perencanaan dan pengawasan dan pertanggungjawaban. 

 Dari ketiga nya yang paling dominan yaitu korupsi dan penyalahgunaan(wewenang) karena itu banyak terjadi. 

 

Sebagai balasan ALIEN ARJU SYAFAAH

Re: Alien Arju Syafa'ah(2l23600008)

oleh NI MADE DEWI PURNAMA SARI -
Ni Made Dewi Purnama Sari
202221121004
Univ. Warmadewa

Mohon ijin menambahkan sedikit terkait apa yang telah teman saya (alien arju syafaah) sampaikan tersebut mengenai Kurangnya Kapasitas Manajerial, menurut saya kurangnya kapasitas manajerial di banyak desa di Indonesia menjadi salah satu kendala utama dalam pelaksanaan proyek pembangunan yang efektif. Meskipun dana desa yang dialokasikan cukup besar, tanpa adanya tenaga ahli dan manajemen yang memadai, penggunaan dana tersebut sering kali tidak optimal. Banyak desa tidak memiliki akses kepada pelatihan atau bimbingan yang diperlukan untuk membangun kapasitas manajerial yang kuat. Hal ini mengakibatkan perencanaan yang kurang matang dan implementasi proyek yang sering tidak sesuai dengan kebutuhan dan potensi desa. Selain itu, kurangnya pemahaman tentang tata kelola dan akuntabilitas dalam pengelolaan anggaran juga berkontribusi pada rendahnya efektivitas proyek yang dilaksanakan. Akibatnya, inisiatif pembangunan yang seharusnya dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa menjadi terhambat, dan potensi pertumbuhan ekonomi lokal pun tidak dapat dimaksimalkan. Oleh karena itu, upaya untuk meningkatkan kapasitas manajerial melalui pelatihan dan dukungan teknis sangat penting agar desa-desa dapat mengelola sumber daya mereka dengan lebih baik dan mencapai tujuan pembangunan yang diharapkan.

Sekian dan Terimakasih