Bahan Diskusi Pertemuan 4

Diskusi Pertemuan 4

Diskusi Pertemuan 4

by ANNISA NUR AFIFA -
Number of replies: 0
  1. Gaya Kepemimpinan Transformasional: Tokoh seperti Gus Dur, yang pernah menjadi Presiden Indonesia keempat, dikenal dengan gaya kepemimpinan transformasional. Ia memiliki sikap kharismatik yang efektif dalam menyelesaikan konflik dan membangkitkan semangat rakyat tanpa menggunakan kekerasan atau tekanan militer.
  2. Kepemimpinan Partisipatif dan Karismatik: Presiden Joko Widodo (Jokowi) juga menampilkan gaya kepemimpinan yang partisipatif dan karismatik. Ia terkenal dengan blusukan dan kemampuan menarik perhatian orang lain, serta mendorong pembangunan yang lebih merata di seluruh wilayah Indonesia.
  3. Kepemimpinan Berdasarkan Nilai-Nilai Pancasila: Penelitian terkait kepemimpinan nasional yang berjiwa Pancasila merekomendasikan gaya kepemimpinan yang inklusif, adil, bertanggung jawab, dan berorientasi pada kesejahteraan dan kemajuan bangsa. Ini mencakup nilai-nilai Ketuhanan, Kemanusiaan, Persatuan, Kerakyatan, dan Keadilan.
  4. Kepemimpinan Visioner dan Pro Rakyat: Pemimpin seperti Megawati Soekarno-Putri, yang pernah menjadi Presiden Indonesia keenam, dikenal dengan kepribadian yang kuat dan tegas. Ia berusaha memprioritaskan kepentingan rakyat dan mengutamakan stabilitas demi kemajuan bangsa.

Dari contoh-contoh tersebut, kita dapat menyimpulkan bahwa kepemimpinan nasional ideal di Indonesia harus memiliki beberapa karakteristik:

  • Transformasional: Kemampuan untuk memotivasi dan mengubah perilaku rakyat.
  • Partisipatif: Mengikutsertakan semua elemen masyarakat dalam proses pengambilan keputusan.
  • Karismatik: Kemampuan untuk menarik perhatian dan memecahkan masalah dengan efektif.
  • Berdasar Pancasila: Implementasi nilai-nilai Pancasila dalam setiap keputusan dan tindakan.
  • Visioner & Pro Rakyat: Prioritas kepentingan rakyat dan visi jelas untuk kemajuan bangsa.