Potensi risiko dan tantangan dalam hal etika, keamanan pangan, dan dampak pada petani lokal
Kita semua ingin keluarga kita memiliki cukup makanan untuk mengonsumsi makanan yang aman dan bergizi. Dunia tanpa kelaparan dapat berdampak positif pada ekonomi, kesehatan, pendidikan, kesetaraan, dan pembangunan sosial kita.
1. Etika
Ini adalah bagian penting dalam membangun masa depan yang lebih baik bagi semua orang. Selain itu, dengan kelaparan yang membatasi pembangunan manusia, kita tidak akan mampu mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan lainnya seperti pendidikan, kesehatan, dan kesetaraan gender.
2. Keamanan Pangan
Keamanan pangan memerlukan pendekatan multidimensi – mulai dari perlindungan sosial untuk menjaga keamanan dan gizi makanan, khususnya bagi anak-anak, hingga mengubah sistem pangan untuk mencapai dunia yang lebih inklusif dan berkelanjutan. Perlu ada investasi di daerah pedesaan dan perkotaan serta dalam perlindungan sosial sehingga masyarakat miskin memiliki akses terhadap makanan dan dapat meningkatkan penghidupan mereka.
Kelaparan dan kekurangan gizi menimbulkan hambatan yang signifikan terhadap kesejahteraan manusia dan pembangunan ekonomi, dengan hampir satu dari delapan orang dan satu dari empat anak menderita kekurangan gizi kronis. Tekanan ini mengancam akan meningkat seiring meningkatnya tekanan pada sumber daya alam, sementara dampak dari perubahan iklim juga akan menggagalkan sistem pangan. Lebih jauh, petani di seluruh dunia, yang merupakan bagian besar dari lapangan kerja di negara-negara berkembang, berjuang untuk mencari nafkah dari kegiatan pertanian.