1.Proposisi Nilai atau *Value Proposition* dari sebuah startup adalah pernyataan yang menjelaskan nilai unik yang ditawarkan startup tersebut kepada pelanggan, serta alasan mengapa pelanggan harus memilih produk atau layanannya dibandingkan pesaing. Proposisi nilai ini menjawab pertanyaan mendasar seperti, "Apa masalah pelanggan yang dipecahkan oleh startup ini?" dan "Apa yang membuat solusi ini berbeda dari yang lain?"
2.Segmentasi pelanggan (customer segmentation) adalah proses mengelompokkan pelanggan berdasarkan karakteristik yang sama, seperti demografi, perilaku, minat, dan lainnya. Tujuannya adalah agar perusahaan dapat melakukan pemasaran secara lebih efektif.
Untuk layanan pengiriman makanan, beberapa segmen pelanggan yang dapat dipertimbangkan adalah:
Segmentasi berdasarkan kebutuhan
Mengelompokkan pelanggan berdasarkan motivasi, keinginan, dan permasalahan spesifik mereka.
Segmentasi berdasarkan acara
Mengelompokkan pelanggan berdasarkan alasan mereka berkunjung, seperti ulang tahun, makan siang bisnis, atau santapan santai.
Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam segmentasi pelanggan adalah:
Terukur, yaitu mengetahui seberapa besar target pasar.
Aksesibel, yaitu memiliki cara untuk menjangkau audiens.
Substansial, yaitu apakah target pasar diharapkan tumbuh atau menguntungkan saat ini.
Dapat ditindaklanjuti, yaitu memiliki sesuatu untuk dikatakan kepada audiens yang dapat menarik minat mereka.
Kompatibel, yaitu apakah pasar ini selaras dengan nilai dan tujuan perusahaan.
3.Saluran distribusi adalah jalur yang digunakan untuk memasarkan produk atau layanan kepada konsumen. Saluran distribusi yang efektif dapat dipilih berdasarkan beberapa faktor, seperti: Pola pembelian konsumen, Keadaan pasar, Tujuan dan strategi yang ingin dicapai.
Berikut beberapa jenis saluran distribusi:
Distribusi langsung: Produsen menjual produk secara langsung kepada konsumen, misalnya melalui toko eceran atau situs web.
Distribusi semi langsung: Produk dari produsen sampai ke konsumen melalui perantara.
Distribusi tidak langsung: Produk sampai ke konsumen melalui banyak perantara.
Beberapa strategi yang dapat dilakukan untuk mendistribusikan barang secara efektif adalah:
Memilih distributor yang tepat
Mendistribusikan melalui website
Menjaga komunikasi dengan distributor
Memanfaatkan software
Menyiapkan transportasi yang tepat
Menerapkan sistem COD
Melakukan review
Startup juga dapat memanfaatkan media sosial untuk menjangkau pelanggan dan mengirimkan layanannya. Media sosial dapat menjadi sarana untuk berinteraksi langsung dengan audiens, mendapatkan audiens dalam jumlah besar, dan meningkatkan dukungan pelanggan.
4.Startup dapat menghasilkan pendapatan dari berbagai sumber, atau yang disebut sebagai revenue streams. Beberapa model monetisasi yang dapat diterapkan oleh startup, di antaranya:
Transaction fee revenue model: Model ini membebankan biaya tambahan untuk setiap transaksi yang terjadi.
Advertising-supported models: Model ini memperoleh pendapatan dari iklan.
Sponsorship models: Model ini memperoleh pendapatan dari pihak lain yang menjadi sponsor.
Langganan: Model ini memperoleh pendapatan dari biaya berlangganan.
Pembelian dalam aplikasi: Model ini memperoleh pendapatan dari pembelian dalam aplikasi.
Monetisasi data: Model ini memperoleh pendapatan dari monetisasi data.
Untuk merancang revenue model, startup perlu memahami nilai produknya dan siapa yang mau membayar untuk menggunakannya.
Revenue streams sangat penting untuk dipahami oleh bisnis karena membantu memastikan bahwa bisnis memiliki aliran pendapatan yang konsisten dan dapat mempertahankan keberlangsungannya
5.Untuk memastikan kepuasan dan loyalitas pelanggan, perusahaan dapat membangun hubungan pelanggan (customer relationship) dengan cara:
Memberikan pelayanan terbaik: Perusahaan harus memberikan pelayanan terbaik secara konsisten, dan memastikan kebutuhan pelanggan terpenuhi.
Menjawab keluhan secara efektif: Perusahaan harus menjawab keluhan pelanggan dengan efektif.
Meminta feedback pelanggan: Perusahaan harus meminta feedback pelanggan, dan menganalisisnya melalui survei dan interaksi layanan pelanggan.
Apresiasi pelanggan setia: Perusahaan harus memberikan apresiasi kepada pelanggan setia.
Membangun program loyalitas: Perusahaan dapat memberikan penawaran terbatas atau hadiah kepada pelanggan loyal.
Membangun komunikasi yang efektif: Perusahaan harus membangun komunikasi yang efektif dengan pelanggan.
Terhubung dengan pelanggan: Perusahaan harus selalu terhubung dengan pelanggan untuk mempertahankan hubungan.
Bersikap sopan dan ramah: Perusahaan harus bersikap sopan dan ramah dengan pelanggan.
Memiliki product knowledge yang baik: Perusahaan harus memiliki product knowledge yang baik.
Menjadi pendengar yang baik: Perusahaan harus menjadi pendengar yang baik.
Customer Relationship Management (CRM) adalah salah satu strategi yang penting dalam menjaga pelanggan. CRM bertujuan untuk menciptakan hubungan antara penjual dan pembeli, dan menjalin hubungan mitra yang lebih dalam dengan pelanggan
6.Sumber daya kunci (key resources) yang dibutuhkan oleh sebuah startup untuk menjalankan operasinya biasanya bergantung pada jenis bisnisnya.
7.Aktivitas-aktivitas yang harus dilakukan untuk menciptakan dan mengirimkan proposisi nilai kepada pelanggan disebut key activities. Aktivitas-aktivitas ini merupakan kegiatan-kegiatan yang menunjang keberhasilan perusahaan dalam menjalankan aktivitas bisnis.
Beberapa contoh key activities adalah:
Branding
Packaging
Pasaran internet
Persiapan dan produksi makanan atau minuman
Pengelolaan persediaan bahan baku dan inventaris
Pelayanan pelanggan dan pengelolaan reservasi
Promosi dan pemasaran restoran
Manajemen kebersihan dan sanitasi
Pengembangan menu dan inovasi kuliner
Key activities dikategorikan menjadi tiga, yaitu produksi, pemecahan masalah, dan platform atau jaringan.
Untuk mengidentifikasi key activities, Anda dapat melakukan pemeriksaan menyeluruh terhadap proposisi nilai Anda. Anda dapat mempertimbangkan pertanyaan-pertanyaan penting seperti:
Apa tindakan utama yang diperlukan untuk merancang dan mengembangkan produk atau layanan Anda secara efektif?
Proses atau tugas mana yang memainkan peran paling penting dalam memastikan kualitas dan keunikan penawaran Anda?
8.Mitra kunci (key partners) adalah pihak-pihak yang dapat membantu startup untuk berhasil dengan berbagai cara, di antaranya: Mengurangi risiko, Meningkatkan efisiensi operasional, Meningkatkan inovasi dan pengembangan produk, Membuka akses ke sumber daya dan pasar baru, Membantu perusahaan fokus pada kompetensi inti.
Beberapa contoh mitra kunci yang dapat membantu startup adalah: Suplaier, Bank, Ekspedisi, Instansi, Manufaktur.
Untuk memilih mitra kunci yang tepat, Anda dapat mempertimbangkan hal-hal berikut:
Sumber daya yang akan diterima dari mitra kunci
Aktivitas yang akan dilakukan oleh mitra kunci
Motivasi untuk bekerja sama dengan mitra kunci
Apakah mitra kunci memiliki sesuatu yang spesifik yang hanya diproduksi oleh mereka
Apakah mitra kunci membantu meminimalisir pengeluaran produksi
Setelah menentukan mitra kunci, Anda perlu melakukan analisis terhadap potensi mitra dan memilih yang palin tepat.
9.Struktur biaya (cost structure) adalah komponen-komponen biaya yang dikeluarkan oleh suatu perusahaan untuk menjalankan bisnisnya. Biaya-biaya tersebut biasanya terdiri dari biaya tetap dan variabel, atau biaya langsung dan tidak langsung