tabe pak,... sepertinya saya bisa manfaat kan bug di setiap knowledge test dari pertemuan 9 sampai 11 pak karena pertemuan 12 - UAS sudah tidak ada Knowledge test,...jadi bug nya itu pak dari pengamatan jeliku mi ini ad dua jenis keknya model programnya pertanyaan nya, kan rata2 itu banyak mengeluhnya anak2 karena nd ad benar nya kalu menjawab padahal sebnarnya kesalahan sistem jhi saya rasa dan ada tipsnya biar bisa benar, ap itu jan menjawab pertanyaan yg kolom centang nya itu tidak circle atu bulat karena selain itu ad kotak kolom centang nya pak, nah yg kolom centang nya ini kotak nd usah menjawab langsung cek hasil saja auto benar tanpa menjawab, sedangkan yg kolom centang nya itu bulat perlu menjawab secara benar dan rata2 yg pertanyaan kolom centang nya itu bulat, chatgpt bisa jawab dengan benar hal ini menyebabkan kurangnya subscribe, like, komen dan durasi nonton pada video pembelajaran bapak, tapi sejauh ini saya nonton full sih dan like full jhi pak konten ta', hal ini bisa di liat di pertemuan 2 3 dan 7 sebagai bukti bahwa saya benar2 memperhatikan betul konten yang bapak sampaikan, dengan bukti saya orang pertama yg selalu kumpul tugas paling awal, tetapi di pertemuan 3 dan 7 itu tidak ad tempat pengumpulan tugasnya jadi di kumpul di kolom chat dengan menyertakan link gdrive dan untuk lebih menyakinkan lagi bemana saya bisa tau ad tugas atau tidak itu ad di pertemuan 2 pada video sesi 1 menit 2 detik 40 kalu tidak salah pak...di situ kita sampaikan bagaimana model tugasnya,...saya berharap komentar saya ini bisa di jadikan tinjauan terutama pada bug2 dan metode pembelajaran yg perlu di akali lagi pak agar mahasiswa benar2 memperhatikan konten yg bapak buat karena saya yakin bapak kalu liat analitik YOUTUBE nya bapak pasti nd berbanding lurus dengan ap yang ad di spada,...mungkin di spada terlihat sudah mengakses tapi nyatanya yg benar2 nonton dan memperhatikan konten bapak hanya beberapa, hal ini saya smapaikan karena saya benar2 menghargai usaha bapak tetap mengajar kami di suasana full online ini yang mana saya rasa mahasiswa bisa memegang kuasa lebih dalam mengakali perkuliahan...sekian pak dari saya dan terimah kasih banyak