Bahan Diskusi Pertemuan 11

Diskusi Pertemuan 11

Diskusi Pertemuan 11

oleh RIAN DWI ARRAHMAN -
Jumlah balasan: 1

Dinamika politik menjelang kemerdekaan Indonesia ditandai dengan perbedaan pandangan antara golongan tua dan golongan muda. Golongan tua, yang dipimpin oleh Soekarno, Hatta, dan Achmad Soebardjo, memilih pendekatan diplomasi dengan melibatkan Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia (PPKI) dan memperhatikan situasi internasional, terutama terkait posisi Jepang dalam Perang Dunia II. Mereka ingin memastikan persiapan matang untuk menghindari kekacauan pasca-kemerdekaan. Sebaliknya, golongan muda yang terdiri dari tokoh-tokoh seperti Chaerul Saleh, Soekarni, dan Wikana menuntut proklamasi segera tanpa keterlibatan Jepang, dengan alasan kemerdekaan adalah hak rakyat Indonesia sendiri.

Ketegangan ini memuncak dalam Peristiwa Rengasdengklok, di mana golongan muda membawa Soekarno dan Hatta ke Rengasdengklok untuk mendesak pelaksanaan proklamasi. Negosiasi akhirnya menghasilkan keputusan bahwa proklamasi akan dilaksanakan pada 17 Agustus 1945, yang kemudian menjadi titik lahirnya Indonesia sebagai negara merdeka.

Sumber Kutipan :

Universitas Islam Internasional Indonesia (UICI). (2024). Golongan muda vs golongan tua dalam proklamasi kemerdekaan Indonesia.

Kumparan. (2023). Perbedaan golongan tua dan golongan muda yang memicu peristiwa Rengasdengklok.

Sebagai balasan RIAN DWI ARRAHMAN

Re: Diskusi Pertemuan 11

oleh ASTRI RAHMA WATI -
Dari penjelasan yang dipaparkan oleh saudara Rian ada yang ingin saya tanyakan.mengenai perbedaan golongan tua dan muda .
Ketegangan apa yang menjadi puncak peristiwa Rengasdengklok yang terjadi terhadap golongan muda dan golongan tua ?
Dan apakah hasil dari ketegangan yang terjadi?