Forum Diskusi Modul V: Social Enterpreneurship

Konsepsi Kewirausahaan Sosial

Konsepsi Kewirausahaan Sosial

oleh ROSANA NABILA KUSNANDY -
Jumlah balasan: 4

Kewirausahaan sosial menjadi salah satu bentuk usaha untuk melakukan pemberdayaan masyarakat. Kewirausahaan sosial tidak hanya diorientasikan untuk mencari profit semata, tetapi bagaimana supaya dari usaha yang dilakukan bisa memberikan dampak sosial yang kongkret terhadap masyarakat di sekitar wilayah kewirausahaan dilakukan. Dampak sosial yang diberikan biasanya berupa satu bentuk pemberdayaan yang ditujukan untuk meningkatkan kesejahteraan sosial masyarakat.

Sebagai balasan ROSANA NABILA KUSNANDY

Re: Konsepsi Kewirausahaan Sosial

oleh SETIAJI RIZKIANTO -
Disamping itu program kewirausahaan sosial harus kongkret dan relevan terhadap tujuan untuk pemberdayaan dan tupoksinya harus jelas.
Sebagai balasan ROSANA NABILA KUSNANDY

Re: Konsepsi Kewirausahaan Sosial

oleh REZA AGUSTIAN PUTRA -
Kewirausahaan sosial telah menjadi perhatian publik selama dua dekade terakhir. Kewirausahaan sosial atau Social Entrepreneurship merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari kewirausahaan, meskipun kewirausahaan sosial menekankan pada tujuan yang lebih mulia, seperti menanggulangi masalah kemiskinan. Kewirausahaan sosial dapat memberikan dampak positif dan memberikan solusi sebagai langkah untuk memajukan Indonesia. Tidak semata menyelesaikan persoalan ekonomi, kewirausahaan sosial juga sekaligus menyelesaikan berbagai permasalahan sosial di tanah air.

Dengan banyaknya masalah sosial di Indonesia, pemerintah tidak dapat menyelesaikannya sendirian namun membutuhkan pemuda-pemudi cerdas Indonesia untuk menciptakan perubahan bagi tanah air. Untuk itu, kita sebagai generasi muda perlu mendapatkan pemahaman mengenai bagaimana menjadi seorang wirausaha sosial dengan mempelajari konsep dan model bisnisnya terlebih dahulu. Terdapat lima kriteria dasar usaha sosial atau Social Enterprise (SE) di Indonesia, diantaranya memiliki misi atau dampak sosial, manfaat pemberdayaan, memiliki prinsip bisnis yang sesuai etika, reinvestasi untuk misi sosial, dan orientasi berkelanjutan.