Pada abad ke-17, kamera obskura menjadi alat yang lebih canggih dan digunakan untuk tujuan artistik. Ilmuwan seperti Johannes Kepler dan Giovanni Battista della Porta memperbaiki dan mendokumentasikan prinsip dasar kamera obskura. Kamera obskura adalah ruang gelap yang memiliki lubang kecil di satu sisi untuk memproyeksikan gambar ke permukaan di dalam ruang tersebut.