- Memilih mode manual pada kamera untuk mendapatkan kontrol penuh atas pengaturan. Dalam situasi kontras seperti ini, mode manual memberi kita kemampuan untuk menyesuaikan setiap parameter sesuai kebutuhan.
- Saya akan memilih aperture yang lebih kecil (tingkat f-nomer yang besar, seperti f/11 atau lebih tinggi). Ini akan membantu menjaga objek utama dan latar belakang dalam fokus, terutama jika ada elemen penting dalam latar belakang yang ingin saya pertahankan.
- Karena matahari terbenam, saya mungkin akan memperlambat shutter speed untuk menciptakan efek dramatis yang melibatkan pergerakan cahaya. Namun, juga akan menjaga objek utama dalam fokus. Oleh karena itu, saya akan mencoba kecepatan rana, mungkin dalam kisaran 1/30 hingga 1/125 detik.
- Selanjutnya saya akan memilih ISO rendah (misalnya ISO 100) untuk menghindari overexposure dan menjaga kualitas gambar yang tinggi. Ini akan membantu mengurangi noise dalam foto.
- Saya akan menggunakan pemeteran spot atau pemeteran terpusat pada subjek utama untuk memastikan eksposur yang tepat pada subjek utama.
- Pemahaman tentang fungsi kamera DSLR sangat penting dalam situasi seperti ini. Saya perlu memahami cara mengatur dan mengontrol aperture, shutter speed, ISO, dan pemeteran pada kamera saya. Selain itu, saya juga harus memahami cara mengatur keseimbangan antara kedalaman bidang dan shutter speed untuk mencapai hasil yang diinginkan.
- aya akan mencoba beberapa pengaturan berbeda dan melakukan beberapa percobaan untuk mendapatkan hasil yang paling memuaskan.