Sayay jelaskan bagaimana mengatur dan mengkustomisasi setiap elemen Triangle Exposure untuk mengatasi tantangan menciptakan foto malam dengan efek bokeh yang mendalam dan tanpa blur:
ISO:
Mengatur ISO ke angka rendah, misalnya ISO 100, untuk menghindari noise yang berlebihan dalam kondisi cahaya rendah.
Jika situasinya sangat gelap, mungkin perlu menaikkan ISO sedikit, tetapi tidak terlalu tinggi agar tetap menjaga kualitas gambar.
Aperture:
Buka aperture sebesar mungkin (f/1.8, f/1.4, atau sekitar itu, tergantung pada lensa) untuk mencapai efek bokeh yang mendalam.
Pastikan fokus pada subjek utama dengan tepat, karena ketajaman dalam fotografi malam sangat penting.
Shutter Speed:
Perhatikan bahwa aperture yang lebar memungkinkan banyak cahaya masuk, sehingga harus memperlambat shutter speed agar tidak terlalu terang. Biasanya, kecepatan antara 1/30 hingga 1/125 detik akan baik.
Gunakan tripod untuk menjaga kamera tetap stabil, terutama saat memperlambat shutter speed. Jika tidak ada tripod, gunakan permukaan yang datar dan stabil sebagai penyangga.
Kustomisasi ini akan membantu menciptakan efek bokeh dengan latar belakang yang samar, sambil menjaga subjek utama yang tajam dan menghindari blur. Selain itu, juga dapat mencoba teknik pencahayaan kreatif seperti penggunaan lampu sorot tambahan untuk memperjelas subjek atau menciptakan efek cahaya yang menarik dalam latar belakang. Eksperimen adalah kunci untuk menciptakan foto yang kreatif dalam kondisi cahaya malam