penerapan dalam kehidupan sehari-hari:
1. Penerapan Teknologi Canggih: Kebijakan yang memperkenalkan teknologi dalam pembelajaran fisika memungkinkan penggunaan alat dan perangkat modern. Contohnya, penggunaan simulasi komputer, perangkat lunak pembelajaran interaktif, dan eksperimen virtual membantu siswa memahami konsep fisika dengan lebih baik.
2. Pemahaman Konsep Fisika: Kebijakan yang menekankan pemahaman konsep fisika membantu siswa mengaitkan teori dengan fenomena sehari-hari. Misalnya, memahami prinsip kerja lampu, kipas angin, atau peralatan rumah tangga lainnya berdasarkan hukum fisika.
penerapan dalam agama :
1. Pemahaman Alam Semesta: Fisika mempelajari gejala alam dan sifat materi. Para fisikawan memahami perilaku materi alam semesta sebagai satu kesatuan kosmos. Dalam Al-Qur’an, juga terdapat isyarat tentang ilmu fisika, seperti relativitas waktu yang telah dibuktikan secara ilmiah.
2. Etika dan Keamanan: Kebijakan yang memasukkan etika dan keamanan dalam pembelajaran fisika mencerminkan nilai-nilai agama. Ini membantu siswa memahami implikasi sosial dan lingkungan dari penggunaan teknologi dan pengetahuan fisika.
3. Integrasi Sains dan Agama: Pengintegrasian pembelajaran sains (fisika) dan agama dilakukan karena keduanya adalah satu kesatuan. Dalam memahami sains, dasar yang kuat seperti Al-Qur’an dan Hadis sangat relevan.