Seringkali di sepak terjang bisnis menemukan berbagai masalah kewirausahaan sosial terutama terkait dengan dilema antara Inovasi atau Laris Manis. Yang inovatif kadang kala kurang laris manis, tapi yang umum seringkali lebih laris manis. Bagaimana tanggapan anda mengenai ini?
Maka, buatlah yg inovatif tapi laris manis. Bagaimana? lihatlah peluang, ciptakan sebuah ide usaha yg produknya itu merupakan kebutuhan masyarakat tapi berikan sentuhan unsur terbaru sehingga menarik. Jadilah inovatif dan laris manis.
saya sanat setujuu
jika keduanya bisa menguntungkan bagi seorang wirausaha maka lakukan keduanya dalam sekaligus. bisa dengan mengembangkan strategi inovasi kepada masyarakat umum melihat dari apa yang perlu diinovasikan. sehingga masyarakat mampu untuk menjangkau produk apa yang ingin dijual
saya setuju
saya sependapat
Saya sependapat
PM170901
Gusti Ayu Made Dwi Sawitri
Politeknik Kesejahteraan Sosial Bandung
Izin berpendapat, menurut saya permasalahan dalam social entrepreneur yang tidak berkembang atau istilahnya produknya tidak 'laris manis' itu karena kurang berinovasi atau sudah banyak yang menjual jasa/produk itu secara umum. Jadi ketika menemukan permasalahan ini, istilah Inovasi dan laris manis itu sejalan. Ketika produk yg ditawarkan memiliki perbedaan atau kelebihan dari yang lain, maka pewirausaha sosial itu dapat menjangkau pasar yang berbeda dan laris manis. Terimakasih
Gusti Ayu Made Dwi Sawitri
Politeknik Kesejahteraan Sosial Bandung
Izin berpendapat, menurut saya permasalahan dalam social entrepreneur yang tidak berkembang atau istilahnya produknya tidak 'laris manis' itu karena kurang berinovasi atau sudah banyak yang menjual jasa/produk itu secara umum. Jadi ketika menemukan permasalahan ini, istilah Inovasi dan laris manis itu sejalan. Ketika produk yg ditawarkan memiliki perbedaan atau kelebihan dari yang lain, maka pewirausaha sosial itu dapat menjangkau pasar yang berbeda dan laris manis. Terimakasih
saya setuju dengan dwi
PM130106
Maudiah Khasanah Jamal Ulel
Universitas Negeri Jakarta
Wah, menurut saya ini permasalahan yang cukup sulit juga kalau dipikir-pikir. Misalnya, suatu produk yang sudah dikenal lama oleh masyarakat namun tiba-tiba mengalami perubahan. Kadang masyarakat menjadi susah dalam menggunakan produk sehingga minat beli menjadi lebih sedikit karena belum terbiasa. Oleh karena itu, dalam melakukan inovas harus disertai dengan sosialisasi terlebih dahulu, buat masyarakat paham, sehingga inovasi tersebut dapat diterapkan dan masyarakat sudah paham, dan penjualan naik kembali.
Maudiah Khasanah Jamal Ulel
Universitas Negeri Jakarta
Wah, menurut saya ini permasalahan yang cukup sulit juga kalau dipikir-pikir. Misalnya, suatu produk yang sudah dikenal lama oleh masyarakat namun tiba-tiba mengalami perubahan. Kadang masyarakat menjadi susah dalam menggunakan produk sehingga minat beli menjadi lebih sedikit karena belum terbiasa. Oleh karena itu, dalam melakukan inovas harus disertai dengan sosialisasi terlebih dahulu, buat masyarakat paham, sehingga inovasi tersebut dapat diterapkan dan masyarakat sudah paham, dan penjualan naik kembali.
Kewirausahaan sosial sebenernya bukan untuk mendapatkan kepuasan pelanggan tetapi lebih mengarah kepada hasil yg telah dibuat. Berarti dalam hal ini inovasi merupakan kunci awal dari social entrepreneurship, kemudian laris manis adalah hadiahnya
Menurut saya keduanya adalah hal yang saling berkesinambunan dan bisa saling melengkapi satu sama lain.
Saya setuju dengan pendapat isna, keduanya berkesinambungan karena antara inovasi dan laris manis akan membentuk suatu hubungan timbal balik
Menurut saya, inovasi dan laris manis bukanlah merupakan hal yang wajib dipilih salah satu bukan. Seperti pepatah, jika bisa dua kenapa harus satu. Jadi disini dalam menjalani suatu bisnis memang adakalanya bisnis kita katakanlah kurang laris manis meskipun bisnis kita sudah ada sentuhan inovasi. Langkah yang menurut saya perlu dilakukan pada kendala seperti ini, bisa jadi target bisnis kita tidak sesuai dengan perencanaan, sehingga perlu adanya evaluasi untuk melakukan perbaikan masalah tersebut. Sehingga sentuhan inovasi pada bisnis kita akan menjadikan nya laris manis
Menurut saya dalam kewirausahaan sosial profit tidak menjadi hal yang paling utama. Kewirausahaan sosial dilakukan untuk mereduksi permsalahan sosial melalui kegiatan bisnis. Inovasi diperlukan mengingat kewirausahaan ini tidak sederhana karena memiliki misi sosial. Begitu pula dengan banyaknya konsumen (laris manis). Apabila usaha tersebut dikenal dan laku dipasaran maka dampak sosial yang diinginkan juga akan lebih besar. Dengan demikian dapat dipahami bahwa baik inovasi maupun laris manis sama pentingnya dalam kewirausahaan. Seperti pendapat teman-teman yang lain, apabila dapat melakukan keduanya mengapa harus memilih salah satu?
Menurut saya keduanya dapat didpatkan secara bersamaan, asalkan produk yang inovasi tersebut harus tetap sesuai dengan kebutuhan masyarakat, tetap sesuai di kantong masyarakat, memiliki keunikan, dan dapat digunakan sesuai dengan fungsinya. Seiring dengan berkembangnya zaman saat ini banyak sekali produk baik barang, jasa, ataupun makanan yang memiliki inovasi namun tetap laris manis. Menurut saya hal tersebut dapat terjadi karena sebelum produk tersebut dapat dinikmati oleh masyarakat maka tentunya kreator akan menganalisis berbagai kemungkinan dan mampu membaca peluang. Jika dua hal tersebut dapat diterapkan maka porduk yang inovasi dan laris manis akan didapatkan dalam waktu yang bersamaan.
Titik temunya ada di pengemasan, sebab bagaimanapun emas yang masih mentah berbentuk butiran-butiran pasir lebih murah dari pada emas yang sudah disepuh dan dibentuk beragam. Dan lumrah pasir itu laris manis, memang demikian adanya dan bagi pembeli sangat luas peruntukan pengolahannya. Ketika pengemasan tuntas, penempatan pasar menjadi penting, karena mobil kuno tidak bernilai jual tinggi di showroom mobil kontemporer. Kolektor mobil klasik berani membeli mobil yang semakin tua dengan nilai jual yang lebih mahal dari mobil baru. Wal hasil perihal Inovatif dan laris manis merupakan ramuan yang perlu diracik untuk menciptakan produk yang bersaing tanpa mengurangi nilai barang.
Betul sekali, memnag seringkali dilema dalam usaha adalah inovatif atau laris manis. Nah dalam hal ini kita perlu melakukan analisis terhadap sasaran pemasaran kita. Laris manis biasanya memang sering pada produk yang sudah umum, namun ketika produk yg sudah umum makin banyak maka kelarisan akan menurun. Nah maka dr itu kita perlu melakukan inovasi dr produk yang umum agar leboh menarik dan dapat mempertahankan kelarisan karena produk sudah dikenal dipasaran namun ada inovasi tambahan yang menarik peminat.
Ilmu Arum Istikomah
Politeknik Kesejahteraan Sosial Bandung
PM130503
Menurut saya dalam melakukan kewirausahaan sosial, inovasi menjadi poin penting yang harus diperhatikan. Setiap pelaku kewirausahaan sosial dituntut untuk dapat bersaing untuk menggapai kesuksesan, tentunya dengan melihat peluang yang ada di lingkungan. Singkatnya, kewirausahaan sosial yang inovatif berpeluang lebih besar untuk laris manis dan usaha yang dijalankan akan lebih langgeng, dan sebaliknya jika hanya laris manis biasanya tidak menggunakan inovatif serta kewirausahaan sosial yang dijalankan tidak berjalan lama. Tak luput dari perhatian, kewirausahaan sosial tidak melulu tentang uang, namun manfaat untuk sesama meskipun untuk melakukan semuanya pasti membutuhkan uang.
Politeknik Kesejahteraan Sosial Bandung
PM130503
Menurut saya dalam melakukan kewirausahaan sosial, inovasi menjadi poin penting yang harus diperhatikan. Setiap pelaku kewirausahaan sosial dituntut untuk dapat bersaing untuk menggapai kesuksesan, tentunya dengan melihat peluang yang ada di lingkungan. Singkatnya, kewirausahaan sosial yang inovatif berpeluang lebih besar untuk laris manis dan usaha yang dijalankan akan lebih langgeng, dan sebaliknya jika hanya laris manis biasanya tidak menggunakan inovatif serta kewirausahaan sosial yang dijalankan tidak berjalan lama. Tak luput dari perhatian, kewirausahaan sosial tidak melulu tentang uang, namun manfaat untuk sesama meskipun untuk melakukan semuanya pasti membutuhkan uang.
Menurut saya membuat suatu hal yang inovatif, sesuai perkembangan jaman saat ini dan pastinya harus unik dan bermanfaat juga agar dapat laris manis
Menurut saya kalau bisa keduanya kenapa tidak? laris manis dalam berdagang atau berwirausaha memang penting, namun ketika produk yang kita miliki terlihat biasa maka kita akan tertinggal. Karena seperti yang kita tahu bahwasannya semua ada masanya, kita tidak bisa stuck terus menerus di satu titik karena pada akhirnya nanti akan mencapai titik jenuh, yang mana di sini ialah konsumen. Jadi untuk bisa mempertahankan usaha maka inovasi penting untuk dilakukan. Jadi buatlah usaha menjadi laris manis dengan suatu hal yang inovatif dan berbeda.
menurut saya dalam kewirausahaan sosial yang terpenting yaitu inovasi, jika inovasi yang dibentuk bermanfaat bagi banyak orang dan dibutuhkan banyak orang, tingkat pendapatan atau yg disebut laris manis itu sendiri akan mengikuti
dalam kewirausahaan sosial, tujuan utama dari kegiatan ini adalah menghidupkan jiwa wirausaha masyarakat untuk pertumbuhan ekonomi. tetapi bukan hanya itu, kegiatan ini bukan saja berdampak bagi ekonomi, tetapi juga harus membantu masyarakat keluar dari permasalahan sosial yang dimiliki. oleh karena itu, pentingnya inovasi dalam berwirausaha akan membawa perubahan dalam kegiatan ini. dibanding memikirkan omzet yang tinggi, menciptakan inovasi kegiatan usaha lebih baik supaya tidak ada penumpukan kegiatan usaha hanya pada satu bidang saja.
Menurut saya lebih baik membuka bisnis sesuai dengan kebutuhan pasar, dimana ada demand pastinya ada supply. Seiring berkembangnya zaman, kebutuhan manusia pasti berubah, maka diperlukan inovasi untuk mengikuti perkembangan zaman. Namun seringkali orang sibuk berinovasi tanpa memikirkan kebutuhan masyarakat, sehingga produk yang ditawarkan kurang laris karena tidak terlalu dibutuhkan. Jadi menurut saya lebih baik laris manis karena kalau laku pastinya berguna untuk kebutuhan, atau setidaknya disukai oleh banyak orang.
Menurut saya kalau bisa keduanya berinovasi dan laris manis kenapa tidak . inovasi merupakan salah satu hal yang penting dalam hal tersebut namun ya kita harus melihat kebutuhan pasar pula dengan survei atau lainya. selalu harus melihat peluang dahulu mengenai kebutuhan masyarakat
menurut saya sih dalam kewirausahaan sosial, tujuan utama dari kegiatan ini adalah menghidupkan jiwa wirausaha masyarakat untuk pertumbuhan ekonomi. tetapi bukan hanya itu, kegiatan ini bukan saja berdampak bagi ekonomi, tetapi juga harus membantu masyarakat keluar dari permasalahan sosial yang dimiliki. oleh karena itu, pentingnya inovasi dalam berwirausaha akan membawa perubahan dalam kegiatan ini. dibanding memikirkan omzet yang tinggi, menciptakan inovasi kegiatan usaha lebih baik supaya tidak ada penumpukan kegiatan usaha hanya pada satu bidang saja.
keduanya sih. karna oorang laris manis ya karna inovasi nya beda dari yang lain, atau hal baru. saya rasa itu berjalan beriringan
Menurut saya inovasi sangat penting jika berhasil menginovasikan produk dengan baik dan benar maka akan menghadirkan laris manis
Di era saat ini, menurut pendapat saya yang inovatif dapat laris manis. Masyarakat cenderung ingin tahu ketika ada sesuatu yang inovatif, yang perlu ditekankan adalah bagaimana membuat suatu produk yang sesuai dengan selera masyarakat setempat.
Menurut saya jika dengan inovativ dan laris manis adalah 2 hal yang saling berkaitan karna produk yang di buat dengan inovasi hingga menarik pembeli. Nah ketika pembeli sudah kulai suka dengan produk tersebut maka akan tercipta produk yang laris manis.
Jadi kesimpulannya ketika produsen ingin produk yang dijualnya laris manis dan banyak menarik pembeli maka gunakan kreatifitas dan inovasi yang maksimal.
Jadi kesimpulannya ketika produsen ingin produk yang dijualnya laris manis dan banyak menarik pembeli maka gunakan kreatifitas dan inovasi yang maksimal.
Berinovasi lebih dahulu
menurut saya laris manis memang sangat menguntungkan dalam jangka pendek, namun kita juga harus memikirkan jangka panjang. jika tidak adanya inovasi maka pembeli akan merasa bosan karna kemonotonan sehingga laris manis hanya bertahan pada satu musim saja
Izin berpendapat, menurut saya permasalahan dalam social entrepreneur yang tidak berkembang atau istilahnya produknya tidak 'laris manis' itu karena kurang berinovasi atau sudah banyak yang menjual jasa/produk itu secara umum.
menurut pendapat saya lebih meningkatkan inovasi karena inovasi dapat menyesusaikan dengan kebutuhan dalam berwirausaha
Izin berpendapat, menurut saya lebih baik memilih laris manis terlebih dahulu karena apabila sudah laris manis maka produk tersebut akan memiliki makna tersendiri di ingatan masyarakat. Setelah itu baru melakukan inovasi dengan perencanaan dan mitigasi minimal dalam 5-10 tahun ke depan
Inovatif yang laris manis penting menjadi pola mindset yang pengusaha atau para kewirausawan sosial perlu kembangkan