1. Karet gelang dan pegas
2. Ini terjadi karena gaya antarmolekul dalam bahan ini mengizinkan perubahan bentuk sementara, tetapi setelah beban dihilangkan, gaya-gaya ini mengembalikan bahan ke bentuk semula. Proses inilah yang menyebabkan sifat elastis pada karet gelang dan pegas.
3. Plastisin
4. Benda-benda tersebut bersifat plastis karena struktur internal mereka mengizinkan perubahan bentuk permanen ketika diberi tekanan atau perlakuan tertentu.
5. Perbedaan utama antara sifat elastis dan plastis terletak pada cara benda-benda bereaksi terhadap tekanan atau gaya yang diberikan