Ni Made Dewi Purnama Sari
202221121004
Univ. Warmadewa
Mohon ijin menambahkan sedikit terkait apa yang telah teman saya (jekson umbu lodong) sampaikan tersebut mengenai perubahan terpenting yang terjadi selama ini dalam pembangunan desa mengenai tradisional ke modern, menurut saya dalam sejarah pembangunan desa di Indonesia, perubahan signifikan dari pendekatan tradisional ke modern dapat dilihat dalam berbagai aspek. Pada era tradisional, pembangunan desa sering kali bersifat lokal dan berbasis pada kearifan lokal, dengan pendekatan yang lebih mengandalkan metode manual dan partisipasi masyarakat yang terbatas. Namun, seiring dengan kemajuan teknologi dan perubahan kebijakan, ada pergeseran menuju pendekatan yang lebih sistematis dan terintegrasi. Pembangunan desa kini melibatkan penggunaan teknologi informasi, seperti aplikasi berbasis web untuk transparansi anggaran dan informasi desa, serta sistem perencanaan dan pelaporan yang lebih modern. Pendekatan ini tidak hanya memperbaiki efisiensi dalam pengelolaan anggaran dan sumber daya, tetapi juga mendorong partisipasi masyarakat yang lebih aktif melalui platform-platform digital. Perubahan ini mencerminkan upaya untuk meningkatkan transparansi, akuntabilitas, dan efektivitas dalam pembangunan desa, sambil tetap mempertahankan nilai-nilai lokal dan budaya yang ada. Transformasi dari tradisional ke modern ini diharapkan dapat memberikan dampak yang lebih positif dalam upaya pembangunan desa yang berkelanjutan dan merata di seluruh Indonesia.
Sekian dan Terimakasih
202221121004
Univ. Warmadewa
Mohon ijin menambahkan sedikit terkait apa yang telah teman saya (jekson umbu lodong) sampaikan tersebut mengenai perubahan terpenting yang terjadi selama ini dalam pembangunan desa mengenai tradisional ke modern, menurut saya dalam sejarah pembangunan desa di Indonesia, perubahan signifikan dari pendekatan tradisional ke modern dapat dilihat dalam berbagai aspek. Pada era tradisional, pembangunan desa sering kali bersifat lokal dan berbasis pada kearifan lokal, dengan pendekatan yang lebih mengandalkan metode manual dan partisipasi masyarakat yang terbatas. Namun, seiring dengan kemajuan teknologi dan perubahan kebijakan, ada pergeseran menuju pendekatan yang lebih sistematis dan terintegrasi. Pembangunan desa kini melibatkan penggunaan teknologi informasi, seperti aplikasi berbasis web untuk transparansi anggaran dan informasi desa, serta sistem perencanaan dan pelaporan yang lebih modern. Pendekatan ini tidak hanya memperbaiki efisiensi dalam pengelolaan anggaran dan sumber daya, tetapi juga mendorong partisipasi masyarakat yang lebih aktif melalui platform-platform digital. Perubahan ini mencerminkan upaya untuk meningkatkan transparansi, akuntabilitas, dan efektivitas dalam pembangunan desa, sambil tetap mempertahankan nilai-nilai lokal dan budaya yang ada. Transformasi dari tradisional ke modern ini diharapkan dapat memberikan dampak yang lebih positif dalam upaya pembangunan desa yang berkelanjutan dan merata di seluruh Indonesia.
Sekian dan Terimakasih