Diskusi Sesi Ke-4

Sesi 4

Sesi 4

by APRIL YANA YULIANI -
Number of replies: 3

1. Pendekatan Kontekstual

* Penerapan: Pendekatan ini mengaitkan pembelajaran dengan situasi kehidupan nyata sehingga siswa dapat memahami materi dalam konteks yang relevan dengan kehidupan mereka.

* Pengembangan Keterampilan Bahasa: Melalui pendekatan kontekstual, siswa belajar berkomunikasi dalam situasi sehari-hari yang realistis, seperti berbelanja, bercakap-cakap di rumah, atau berinteraksi di lingkungan sekolah. Ini membantu siswa mengembangkan keterampilan berbicara dan mendengarkan dengan lebih alami.

* Pengembangan Karakter: Siswa diajarkan untuk berpikir kritis dan mengambil keputusan berdasarkan situasi nyata, yang membangun sikap tanggung jawab dan kemandirian.

2. Pendekatan Komunikatif

* Penerapan: Pendekatan ini fokus pada penggunaan bahasa sebagai alat komunikasi, bukan hanya sebagai seperangkat aturan tata bahasa.

* Pengembangan Keterampilan Bahasa: Dengan pendekatan ini, siswa dilatih untuk berbicara dan menulis dalam bahasa yang komunikatif, yang meningkatkan kemampuan mereka dalam menggunakan bahasa untuk berinteraksi secara efektif.

* Pengembangan Karakter: Mengembangkan keterampilan sosial seperti rasa percaya diri, menghargai pendapat orang lain, dan sikap bekerja sama melalui aktivitas komunikasi.

3. Pendekatan Humanistik

* Penerapan: Pendekatan ini memfokuskan pada kebutuhan emosional dan psikologis siswa serta menghargai potensi individual mereka.

* Pengembangan Keterampilan Bahasa: Siswa didorong untuk mengungkapkan pikiran dan perasaan mereka secara bebas, yang membantu mereka memperkaya kosakata serta kemampuan berbicara dan menulis.

* Pengembangan Karakter: Mengajarkan empati, penghargaan diri, dan menghormati perasaan orang lain, yang sangat penting dalam membangun sikap saling menghargai dan kepercayaan diri.

4. Pendekatan Integratif

* Penerapan: Pendekatan ini menggabungkan berbagai aspek pembelajaran, baik dari segi bahasa, seni, dan keterampilan lainnya ke dalam satu kesatuan pembelajaran.

* Pengembangan Keterampilan Bahasa: Melalui integrasi pelajaran bahasa dengan mata pelajaran lain, siswa belajar menggunakan bahasa dalam berbagai konteks akademis dan sosial, meningkatkan kemampuan pemahaman serta penerapan bahasa.

* Pengembangan Karakter: Membentuk pemahaman holistik tentang keterhubungan antara berbagai disiplin ilmu, yang dapat meningkatkan rasa keingintahuan, disiplin, dan kesadaran akan kompleksitas kehidupan.

5. Strategi Pembelajaran Berbasis Proyek (Project-Based Learning)

* Penerapan: Siswa terlibat dalam proyek yang memerlukan penggunaan keterampilan berbahasa untuk menyelesaikan tugas tertentu.

* Pengembangan Keterampilan Bahasa: Siswa menggunakan bahasa untuk merencanakan, mendiskusikan, dan melaporkan proyek mereka, yang melibatkan keterampilan menulis, membaca, berbicara, dan mendengarkan.

* Pengembangan Karakter: Mendorong siswa untuk bertanggung jawab, bekerja sama dalam tim, dan mengelola waktu serta sumber daya mereka dengan baik.

6. Strategi Pembelajaran Kooperatif

* Penerapan: pembelajaran ini mendorong siswa untuk bekerja dalam kelompok untuk menyelesaikan tugas bersama.

* Pengembangan Keterampilan Bahasa: Siswa harus berkomunikasi secara efektif dengan anggota kelompok untuk menyelesaikan tugas, yang membantu memperkuat keterampilan berbicara dan mendengarkan.

* Pengembangan Karakter: Mengembangkan rasa kerjasama, saling menghargai, dan kemampuan untuk bekerja dalam tim.

7. Strategi Pembelajaran Berbasis Masalah (Problem-Based Learning)

* Penerapan: Siswa diberikan masalah nyata untuk dipecahkan, yang memerlukan penelitian dan diskusi.

* Pengembangan Keterampilan Bahasa: Siswa harus menggunakan bahasa untuk menyusun argumen, berdiskusi, dan mempresentasikan solusi, yang melatih keterampilan berpikir kritis dan kemampuan bahasa mereka.

* Pengembangan Karakter: Mengajarkan siswa untuk berpikir kritis, kreatif, dan bertanggung jawab dalam menyelesaikan masalah.

8. Strategi Pembelajaran Reflektif * Penerapan: Siswa diajak untuk merefleksikan pembelajaran dan pengalaman mereka, baik secara tertulis maupun lisan.

* Pengembangan Keterampilan Bahasa: Melalui refleksi, siswa melatih kemampuan menulis dan berbicara untuk mengungkapkan pikiran dan perasaan mereka.

* Pengembangan Karakter: Siswa belajar introspeksi, yang membantu mereka dalam pengembangan kepribadian dan penanaman nilai-nilai seperti kesadaran diri dan tanggung jawab.

9. Strategi Pembelajaran Berbasis Cerita (Storytelling)

* Penerapan: Menggunakan cerita sebagai media untuk mengajarkan bahasa dan nilai-nilai.

* Pengembangan Keterampilan Bahasa: Siswa belajar menulis dan menceritakan cerita, yang meningkatkan keterampilan berbicara, menulis, dan mendengarkan.

* Pengembangan Karakter: Cerita seringkali mengandung pesan moral yang kuat, membantu siswa memahami nilai-nilai seperti kejujuran, keberanian, dan empati.

 

 

In reply to APRIL YANA YULIANI

Re: Sesi 4

by JUMIYATI JUMIYATI -
Halo kak, izin menanggapi jawabannya yaa🙏

Sebelumnya terimakasih untuk jawabannya yg sangat bermanfaat, ijin bertanya mengenai jawaban kakak pada bagian strategi pembelajaran berbasis masalah dimana pada penerapannya Siswa diberikan masalah nyata untuk dipecahkan, yang memerlukan penelitian dan diskusi. Contoh masalah seperti apa yang cocok untuk penerapan Strategi pembelajaran berbasis masalah pada pembelajaran bahasa dan sastra Indonesia untuk anak SD yang penerapannya melalui penelitian dan diskusi?

Terimakasih 🙏
In reply to JUMIYATI JUMIYATI

Re: Sesi 4

by NUR HALIZSAH ANDINI -
Haloo kak izin ya untuk menjawab pertanyaannya

Misalnya siswa diberika/dihadapkan dengan masalah: Menghidupkan Kembali Tradisi Bercerita
-Deskripsi: Siswa diberikan tugas untuk meneliti cerita rakyat yang jarang diketahui atau dilupakan di daerah mereka, kemudian menceritakannya kembali kepada
-Penelitian: Siswa mencari informasi dari orang tua atau anggota masyarakat yang lebih tua tentang cerita rakyat tersebut, kemudian membaca dan memahami cerita tersebut.
-Diskusi: Siswa mendiskusikan nilai-nilai yang terkandung dalam cerita rakyat dan relevansinya (berkaitan) dengan kehidupan mereka saat ini.
-Hasil: Siswa menyusun versi cerita mereka sendiri atau membuat ilustrasi yang menggambarkan cerita tersebut, kemudian berbagi dengan teman-teman di kelas.

Terima kasih.