Menurut saya, cerpen tidak selalu harus memiliki unsur intrinsik atau ekstrinsik karena kehadiran atau tidak adanya unsur tersebut sangat tergantung pada tujuan penulis, genre, dan gaya penulisan yang dipilih.
contoh:
"Laskar Pelangi" karya Andrea Hirata
- Unsur Intrinsik Dominan: Tema persahabatan, perjuangan, dan mimpi anak-anak di tengah keterbatasan. Tokoh-tokoh yang kuat dan khas, seperti Ikal, Lintang, dan Arai. Alur cerita yang mengalir dengan konflik yang menarik. Latar Belitung yang eksotis dengan segala keindahan dan kesederhanaannya.
- Unsur Ekstrinsik: Latar belakang penulis yang tumbuh di Belitung, kondisi sosial-ekonomi masyarakat Belitung saat itu, dan semangat nasionalisme yang tinggi di era 1970-an. Semua ini memberikan nuansa yang sangat kental pada cerita.