1. Guna memastikan suatu kebijakan publik yang mampu akan memenuhi kebutuhan masyarakat yang beragam, perlu adanya usaha dari pemerintah mulai dari melibatkan partisipasi publik dari berbagai kelompok, masyarakat sipil, akademisi, maupun organisasi non-pemerintah (LSM). Adanya data maupun riset yang valid juga terbaru sangat diperlukan guna memahami tantangan yang dihadapi oleh berbagai kelompok yang ada. Proses pembuatan kebijakan harus transparan dan akuntabel guna membangun kepercayaan publik akan pemerintah sehingga mampu memberikan umpan balik yang konstruktif. Evaluasi yang berkelajutan juga diperlukan guna mengetahui efektivitas setiap kebijakan publik yang dibuat, agar dapat disesuaikan dengan keadaan. Akan tetapi, yang tidak kalah penting yakni harus memiliki fondasi setiap membuat kebijakan publik yakni keadilan sosial.
2. Sedangkan faktor yang dapat mempengaruhi dalam merumuskan suatu kebijakan :
- Penyesuaian dengan kebutuhan lokal, dimana pemerintah mampu melihat kondisi setiap wilayah yang memiliki kebutuhan yang berbeda pastinya.
- Suatu kebijakan harus fleksibilitas, sehingga mampu beradaptasi dalam setiap perubahan yang mungkin dapat terjadi di lingkungan masyarakat.
- Adanya komunikasi yang intens antar pemerintah pusat dan pemerintah daerah, agar mencapai hasil yang optimal dalam membuat suatu kebijakan.
- Manajemen risiko yang mungkin nantinya akan muncul, sehingga memiliki strategi mitigasi guna meminimalisir dampak negatif yang bisa terjadi.