Mari Diskusi

Renol (2220030) PGSD

Renol (2220030) PGSD

by RENOL RENOL -
Number of replies: 0

Teman-teman pernah dengar tidak terkait istilah "Ganti menteri, ganti kurikulum"?

Pernah

nah, pernah tidak merasakan ganti kurikulum ketika di pertengahan jenjang sekolah?

Pernah

1. apa yang kalian rasakan, ketika menjadi siswa kemudian kurikulum berubah?

Yang saya rasakan ketika menjadi siswa kemudian kurikulum berubah, itu sangat sulit untuk menyesuaikan diri dengan kurikulum baru. Karena ketika kurikulum itu berubah maka sistem pembelajarannya pun akan berbeda. Terutama pada masa Pandemi Covid 19 kemaren dimana pembelajaran dilakukan secara daring. Segala sesuatu dilakukan secara online seperti pemberian materi penyelesaian tugas dan sebagainya. Sehingga mengharuskan kita untuk menyesuaikan diri dengan teknologi. Yang menjadi kendala pada saat itu, dimana kami yang sekolahnya berada di pedesaan. Akses seperti jaringan minimnya listrik yang menjadi problem pada saat itu. Sehingga kami kesulitan dalam melaksanakan pembelajaran.

2.  Menurut kalian bagus ga sih pergantian kurikulum?

Menurut saya pergantian kurikulum itu bagus, karena kita juga perlu menyesuaikan diri dengan perkembangan zaman di era kemajuan teknologi saat ini. Dengan adanya pergantian kurikulum ini dapat memberikan kebebasan kepada sekolah untuk meracik isinya sendiri, meningkatkan kualitas pendidikan dengan cara lebih fleksibel dan relevan dengan kebutuhan siswa. Namun juga perlu kita perhatikan, jika pergantian kurikulum terlalu sering maka akan menimbulkan yang nama kebingungan baik di kalangan siswa dan guru. Hal ini di sebabkan oleh kebutuhan untuk beradaptasi dengan perubahan yang cepat, yang mengakibatkan ketidakpastian dalam proses pembelajaran. Maka dari itu dalam melakukan pergantian kurikulum perlu yang nama pertimbangan dalam setiap aspek sehingga dapat meminimalisir terjadinya masalah/hambatan dalam proses pembelajaran.

3.  Kalau kuriklum berubah lagi, apa yang harus diperbaiki di kurikulum berkutnya?

Jika kurikulum berubah lagi, maka yang harus di perbaiki dari kurikulum sebelumnya yaitu kesesuaian dengan kebutuhan peserta didik. Kurikulum harus dirancang agar sesuai dengan konteks dan karakteristik peserta didik. Yang kedua fleksibilitas dan dinamika, Kurikulum perlu bersifat dinamis, artinya dapat diperbarui secara berkala untuk mengikuti perubahan sosial, budaya, dan teknologi. Yang ke tiga kerangka kurikulum yang jelas, setiap kurikulum harus memiliki filosofi pendidikan yang mendasari serta kerangka kurikulum yang terperinci. Dan yang ke empat yaitu penyediaan sumber daya, perubahan kurikulum juga harus diimbangi dengan penyediaan sumber daya yang memadai, baik dari segi fasilitas maupun pelatihan bagi guru.