1. Pembelajaran berbasis proyek dapat meningkatkan keterampilan berpikir kritis siswa melalui beberapa cara:
- Mendorong pemecahan masalah kompleks, Siswa harus menganalisis permasalahan dari berbagai sudut pandang dan mencari solusi kreatif.
- Melatih pengambilan keputusan, Siswa perlu membuat berbagai keputusan selama proses pengerjaan proyek.
- Mengembangkan kemampuan analisis, Siswa mengumpulkan dan mengevaluasi informasi dari berbagai sumber.
- Meningkatkan kemampuan refleksi, Siswa melakukan evaluasi terhadap proses dan hasil kerja mereka.
- Menerapkan pengetahuan dalam konteks nyata, Siswa mengaplikasikan teori ke dalam situasi praktis.
2. Keuntungan dari penerapan pembelajaran kolaboratif dibandingkan metode tradisional:
- Meningkatkan interaksi sosial dan keterampilan komunikasi antar siswa.
- Mendorong pertukaran ide dan perspektif yang beragam.
- Membangun kemampuan kerja tim yang penting untuk dunia kerja.
- Meningkatkan motivasi dan keterlibatan siswa dalam proses belajar.
- Mengembangkan keterampilan kepemimpinan dan manajemen konflik.
- Memungkinkan siswa untuk saling belajar dan mengajar satu sama lain.