Diskusi Pembelajaran 5

Pendekatan Pembelajaran Aktif

Pendekatan Pembelajaran Aktif

by 220121609237 MUHAMMAD BRILLIANO PRAKASHA -
Number of replies: 0

1. Pembelajaran berbasis proyek (Project Based Learning) bisa menjadi pendekatan pembelajaran yang efektif dalam meningkatkan keterampilan berpikir kritis siswa dengan beberapa cara. Pembelajaran berbasis proyek dapat meningkatkan partisipasi dan keterlibatan peserta didik untuk menyelesaikan permsalahan kompleks yang dibahas sehingga hal ini menuntut mereka untuk dapat berpikir kreatif dan kritis untuk menghasilkan ide ide yang solutif dalam menyelesaikan masalah tersebut. Melalui pembelajaran berbasis proyek, peserta didik dituntut untuk mencari tahu, menganalisis, dan memvalidasi sumber informasi yang didapatkan. Proses kegiatan pembelajaran berbasis proyek ini juga mendorong kemampuan berargumen para peserta didik dalam sebuah tim sebab biasanya PBL dilakukan secara berkelompok. Melalui argumen atau diskusi tersebut, nantinya mereka harus bisa mempresentasikan hasil solusi yang diperoleh serta mempertahankan argumen hasil diskusi tim dengan pemaparan bukti yang nyata.

2. Keuntungan yang diperoleh yaitu dalam pembelajaran kolaboratif peserta didik dapat bekerja sama dalam tim yang dapat meningkatkan interaksi antar peserta didik, sehingga tidak bekerja secara individu yang dimana hal itu diterapkan dalam pembelajaran tradisional. Selain itu, dalam pembelajaran kolaboratif dapat meningkatkan motivasi dan partisipasi peserta diidk dalam belajar karena dalam prosesnya, mereka perlu melakukan diskusi topik, bertukar pikiran dan bekerja sama dalam memahami konsep materi yang diajarkan. Pembelajaran kolaboratif juga mengajarkan peserta didik untuk bertanggung jawab terhadap masing-masing tugas yang telah dibagi, dimana hal ini berbeda dengan pembelajaran tradisional yang tanggung jawab besar bergantung pada pendidik/guru. 

Secara keseluruhan pembelajaran kolaboratif menciptakan lingkungan belajar bersama yang menekankan kerjasama antar tim, pembagian tugas, dan keterampilan komunikasi. Sedangkan pembelajaran tradisional lebih menekankan penerimaan informasi yang cenderung pasif.