Dinamika politik pada masa kolonial dipengaruhi oleh munculnya fraksi-fraksi nasionalis, petisi-petisi seperti Petisi Sutrajo, dan peran organisasi seperti GAPI. Semua elemen ini berkontribusi dalam membangun kesadaran nasional dan memperkuat gerakan perjuangan kemerdekaan di Indonesia. Melalui kolaborasi antara berbagai elemen masyarakat, mereka berhasil menciptakan momentum yang akhirnya mengarah pada proklamasi kemerdekaan pada tahun 1945.