Yang perlu diperhatikan sepanjang pelaksanaan proyek hingga proses evaluasi adalah kemampuan berkomunikasi dengan berbagai elemen yang terlibat, khususnya dengan masyarakat setempat yang akan diberikan solusi. Penguasaan komunikasi yang baik dan tepat sasaran akan menghindari terjadinya salah paham dan timbulnya konflik. Kenali dengan baik masyarakat yang akan diberikan solusi, dan hindari penggunaan asumsi kepada pihak manapun. Jika kurang memahami atau ragu-ragu, akan lebih baik jika bertanya sehingga tidak ada kesalahpahaman yang mungkin terjadi.
Manajemen komunikasi proyek adalah kompetensi yang harus dimiliki oleh seorang manajer proyek dengan tujuan utama adalah agar adanya jaminan bahwa semua informasi mengenai proyek akan sampai tepat pada waktunya, dibuat dengan tepat, dikumpulkan, dibagikan, disimpan dan diatur dengan tepat pula.