1. Kenal karakteristik dan kondisi anggota kelompok
Ini dilakukan untuk memahami sifat, kelebihan dan kekurangan yang dimiliki oleh anggota kelompok sehingga pembagian tugas dapat disesuiakan dengan kemampuan mereka.
2. Memahami anggota kelompok yang memiliki kemampuan lebih
Ini dilakukan untuk memahami kemampuan anggota yang memiliki kemampuan lebih dalam mengerjakan tugas. Sehingga dengan kelebihannya tersebut dapat dimanfaatkan menjadi tolak ukur dalam hasil pengerjaan tugas kelompok.
3. Pembagian tugas yang merata dan adil
Pembagian tugas dilakukan secara adil dan merata dengan menyesuaikan kemampuan yang dimiliki oleh setiap anggota kelompok.
4. Ada konsekuensi
Dalam melakukan pengerjaan tugas kelompok tentunya akan ada beberapa anggota yang malas atau tidak mengerjakan bagiannya dengan baik dan tanggung jawab. Oleh karena itu, agar kerja kelompok berjalan kondusif maka perlu adanya konsekuensi atau hukuman yang disepakati kelompok supaya anggota yang biasa tidak mengerjakan tugas dapat lebih terkontrol sehingga mereka menjadi aktif dalam mengerjakan tugas.