Manajemen sumber daya manusia merupakan proses pencapaian tujuan organisasi melalui penggunaan manusia atau individu yang ada di dalamnya (Mondy & Martocchio, 2016). Pengelolaan ini ditujukan agar mereka yang dikelola memiliki kompetensi dan keahlian sesuai yang dibutuhkan dalam mendukung pekerjaannya. Selain itu, manajemen sumber daya juga merupakan pendekatan strategis untuk mengelola manusia sebagai aset paling berharga dalam suatu organisasi. Tetapi peran tersebut bukan hanya untuk manajemen saja, melainkan juga untuk dilakukan oleh manusianya. Sumber daya manusia untuk bisa memiliki kesadaran bahwa mereka memiliki daya guna untuk organisasi dan penting untuk selalu meningkatkan kapasitas mereka sebagai individu yang akan memberi manfaat tidak hanya kepada organisasi tetapi juga bagi mereka sendiri.
Manajemen sumber daya meliputi pengelolaan manusia mulai dari rekrutmen hingga terminasi, termasuk pengembangan kapasitas dan peningkatan keahlian. Proses pengelolaan ini sejatinya adalah bentuk peningkatan kualitasi organisasi melalui peningkatan sumber daya manusianya. Organisasi akan terus berkembang dan bertumbuh apabila manusia-manusia di dalamnya diberi kesempatan untuk tumbuh dan berkembang sesuai bidang masing-masing. Terlepas dari dikeluarkannya anggaran untuk pembiayaan peningkatan kapasitas tetapi profit dari bertumbuhnya organisasi sebagai dampak dari bertumbuhnya sumber daya manusianya akan kembali ke organisasi lagi.