B. Rangkaian Feedback & OP-AMP (Bagian 1)

2. Prinsip Kerja Op-Amp

Op-Amp bekerja dengan cara membandingkan nilai dari kedua inputnya. Jadi input inverting dan non inverting yang terdapat pada perangkat tersebut akan menentukan seberapa besar tegangan yang akan dihasilkan oleh outputnya. Ada 2 prinsip kerja Op-Amp, diantaranya adalah:

  • Apabila dalam sebuah operasional amplifier tegangan input inverting dan non inverting bernilai sama, maka output yang dihasilkan nilainya adalah nol.
  • Namun apabila kedua input memiliki nilai berbeda, maka output yang terdapat pada Op-Amp akan menghasilkan nilai tertentu.

Pada sebuah Op-Amp, terdapat 2 jalur yang akan dilalui oleh sumber tegangan, yaitu tegangan positif dan juga negatif. Ketika input non inverting (+) potensialnya lebih kecil dibandingkan dengan input inverting (-), maka output yang dihasilkan nilainya adalah positif. Sebaliknya, ketika keluaran inverting memiliki potensial yang lebih besar dibandingkan dengan input non inverting, maka hasil negatif adalah nilai yang didapatkan dari outputnya.