6.3 Sifat Penting dan Penggolongan Pangan

Pangan, secara umum dapat dikatakan memiliki tiga sifat penting :

  1. Fungsi utama : sebagai asupan zat gizi yang sangat esensial untuk keberlangsungan hidup manusia.
  2. Fungsi kedua : sebagai sensori atau pemuasan sensori seperti rasa yang enak, rasa, dan tekstur yang baik.
  3. Fungsi ketiga :secara fisiologis menjadi regulasi bioritme, sistem saraf, sistem imunitas, dan pertahanan tubuh.

        

Penggolongan pangan berdasarkan prinsip yang dikemukakan Juvan et al. (2005) :

  1. Berdasarkan golongan dari pangan tersebut (produk susu dan turunannya, minuman, produk sereal, produk kembang gula, minyak, dan lemak).
  2. Berdasarkan penyakit yang akan dihindari atau dicegah (diabetes, osteoporosis, kanker kolon).
  3. Berdasarkan efek fisiologis (imunologi, ketercernaan, aktivitas anti-tumor).
  4. Berdasarkan kategori komponen bioaktif (mineral, antioksidan, lipid, probiotik).
  5. Berdasarkan sifat organoleptik dan fisikokimia (warna, kelarutan, tekstur).
  6. Berdasarkan proses produksi yang digunakan (kromatografi, enkapsulasi, pembekuan).

           

Tiga faktor yang ditekankan para ilmuwan Jepang yang harus dipenuhi oleh suatu produk agar dapat dikatagorikan sebagai pangan fungsional, yaitu :

  1. Produk tersebut haruslah suatu produk pangan (bukan kapsul, tablet atau serbuk) yang berasal dari bahan (ingredien) yang terdapat secara alami,
  2. Produk tersebut dapat dan selayaknya dikonsumsi sebagai bagian dari pangan sehari-hari,
  3. Produk tersebut mempunyai fungsi tertentu pada waktu dicerna, serta memberikan peran tertentu dalam proses metabolisme tubuh, misalnya :

    • memperkuat mekanisme pertahanan tubuh,
    • mencegah timbulnya penyakit tertentu (seperti penyakit kanker, kardivaskuler dan jantung koroner, pencernaan, osteoporosis, dan berbagai gangguan kesehatan akibat kekurangan atau kelebihan zat gizi tertentu),
    • membantu untuk mengembalikan kondisi tubuh setelah terserang penyakit tertentu, (d) menjaga kondisi fisik dan mental, dan
    • memperlambat proses penuaan.

Terakhir diubah: Thursday, 30 July 2020, 15:05