10D: Teknik Merepresentasi-kan Model Bisnis
Dalam berbagai teori pengembangan perusahaan di dunia maya kerap dibahas mengenai keberadaan “Business Model” (model bisnis) sebagai hal yang sangat krusial untuk dipikirkan secara matang oleh para praktisi bisnis. Peter Weill dan Michael Vitale – masing-masing dari MIT’s Sloan School of Management dan Australian Graduate School of Management – mendefinisikan model bisnis sebagai “penggambaran peranan dan hubungan antara konsumen, pelanggan, perantara, dan mitra bisnis yang sedemikian rupa sehingga memperlihatkan gambaran umum mengenai alur dari barang/jasa, informasi, dan uang yang menguntungkan berbagai pihak yang berkepentingan”. Jika selama ini perusahaan-perusahaan di dunia nyata sering menggunakan simbol-simbol skematik semacam struktur organisasi, business process, value chain, dan hal-hal lain yang untuk menggambarkan aktivitas usaha sehari-hari, maka di dalam dunia maya model bisnis-lah yang merupakan cara untuk merepresentasikan hal serupa. Secara sederhana, inti dari sebuah model bisnis sebenarnya adalah model pendapatan (revenue model), yaitu bagaimana (mekanisme) dan darimana perusahaan akan memperoleh pemasukannya sehari-hari.