Untuk mengatasi kondisi pencahayaan yang sangat kontras, seperti matahari terbenam dengan objek utama dalam bayangan, berikut adalah langkah-langkah dan pengaturan yang dapat Anda terapkan pada kamera DSLR:
• Pemilihan Mode Kamera: Gunakan mode manual (M) untuk mendapatkan kontrol penuh atas pengaturan kamera.
• Pengaturan ISO: Pertama, atur ISO pada nilai rendah, seperti 100 atau 200, untuk menghindari overexposure di area yang terang.
• Aperture (F-stop): Pilih aperture yang cukup kecil (angka f/ tinggi, misalnya f/11 hingga f/16) untuk memaksimalkan kedalaman bidang (depth of field), memastikan bahwa objek utama tetap tajam meskipun berada dalam bayangan.
• Kecepatan Rana (Shutter Speed): Sesuaikan kecepatan rana agar sesuai dengan pencahayaan dan menghindari overexposure. Coba mulai dengan kecepatan rana yang lebih cepat dan sesuaikan hingga mendapatkan pencahayaan yang diinginkan.
• Pengukuran Cahaya: Gunakan pengukuran cahaya pada area yang terang untuk memastikan pencahayaan yang tepat pada objek terang (misalnya, matahari terbenam). Lalu, fokus pada objek utama dalam bayangan.
• Bracketing (jika diperlukan): Pertimbangkan penggunaan bracketing, mengambil beberapa foto dengan penyesuaian eksposur yang berbeda untuk memastikan Anda mendapatkan foto terbaik dengan detail yang baik di seluruh gambar.
• Gunakan Filter: Gunakan filter ND (Neutral Density) untuk mengontrol jumlah cahaya yang masuk ke kamera, membantu mengatasi perbedaan pencahayaan.
Pemahaman tentang fungsi kamera DSLR memengaruhi hasil akhir foto dalam hal mengoptimalkan pencahayaan dan mendapatkan kedalaman bidang yang diinginkan. Pemilihan aperture memengaruhi kedalaman bidang, ISO mempengaruhi sensitivitas sensor terhadap cahaya, dan kecepatan rana mengendalikan durasi cahaya yang masuk ke kamera.