Pengembangan Media Fotografi

Pemilihan Lensa:

Dalam situasi ini, ketika kita ingin mengambil gambar potret seseorang di luar ruangan dengan latar belakang yang indah berupa pemandangan pegunungan yang jauh, memilih lensa yang tepat adalah langkah kunci dalam mencapai hasil yang diinginkan.

• Lensa 50mm:

  • Keunggulan:
    • Sudut pandang yang lebih lebar memungkinkan kita untuk menangkap lebih banyak latar belakang pegunungan.
    • Cenderung menciptakan perasaan kedekatan dengan subjek.
  • Dampak pada Komposisi:
    • Subjek dan latar belakang pegunungan akan memiliki peran seimbang dalam komposisi.
    • Subjek akan tetap menjadi elemen yang penting tetapi tidak mendominasi latar belakang.

• Lensa 200mm:

  • Keunggulan:
    • Memiliki kemampuan zoom yang kuat, memungkinkan kita untuk menjauh dari subjek dan memfokuskan pada pegunungan.
    • Menciptakan efek kompresi perspektif yang membuat pegunungan terlihat lebih besar dan lebih mendominasi.
  • Dampak pada Komposisi:
    • Pegunungan akan menjadi elemen yang mendominasi dalam frame.
    • Subjek akan terlihat lebih kecil dan muncul dalam latar belakang pegunungan yang mengesankan.

Pemilihan Lensa Berdasarkan Tujuan:

Pemilihan antara lensa 50mm dan 200mm tergantung pada tujuan artistik dan pesan yang ingin Anda sampaikan dalam foto:

• Lensa 50mm akan lebih cocok jika Anda ingin menekankan hubungan antara subjek dan latar belakang pegunungan. Dalam hal ini, subjek akan menjadi bagian penting dari latar belakang alam yang indah. Hal ini cocok untuk menciptakan perasaan kedekatan dengan subjek dan lingkungannya.

• Lensa 200mm lebih sesuai jika Anda ingin menekankan keindahan dan skala pegunungan. Dalam hal ini, pegunungan akan mendominasi frame, dan subjek akan muncul sebagai elemen kecil dalam konteks pemandangan yang luas. Ini akan menciptakan perasaan kagum terhadap alam.

Focal Length dan Komposisi:

Perbedaan focal length memengaruhi bagaimana elemen dalam frame ditempatkan dan sejauh mana subjek dan latar belakang mendominasi. Dengan lensa 50mm, subjek akan terlihat lebih seimbang dengan latar belakang pegunungan, sementara dengan lensa 200mm, subjek akan terlihat lebih kecil dan latar belakang akan mendominasi.

Kesimpulan:

Pemilihan lensa adalah keputusan artistik yang bergantung pada pesan dan estetika yang ingin Anda sampaikan melalui foto. Dalam kasus ini, baik lensa 50mm maupun 200mm dapat menghasilkan foto yang menarik, tetapi pilihan Anda akan memengaruhi cara subjek dan latar belakang berinteraksi dalam komposisi dan bagaimana Anda ingin menekankan elemen tertentu dalam foto potret.