DOF dipengaruhi oleh beberapa faktor, termasuk bukaan (aperture) lensa, jarak subjek, dan panjang lensa. Secara umum, semakin besar bukaan lensa (misalnya, f/1.4), semakin dangkal DOF-nya, sehingga subjek utama akan terlihat tajam sementara latar belakang dan depannya akan kabur. Sebaliknya, semakin kecil bukaan lensa (misalnya, f/16), semakin dalam DOF-nya, sehingga lebih banyak elemen dalam gambar akan tampil fokus.