Penerapan pada kehidupan sehari-hari contohnya pada kaca pembesar yang digunakan untuk membantu dalam melihat benda-benda kecil agar terlihat jelas dan lebih besar. Kaca yang digunakan berupa lensa cembung tebal yang berfokus pendek. Sifat bayangan yang dihasilkan dari benda kecil apabila dilihat dengan kaca pembesar adalah tegak dan diperbesar.
Hubungan dengan agama yaitu pada QS. as-Sajdah ayat 9 yang menunjukkan bahwa penglihatan secara material (hissi) itu jamak. Hal ini dapat dimaksudkan bahwa dengan penglihatan yang banyak tersebut akan semakin memperjelas penglihatan. Mata memiliki keterbatasan melihat benda yang sangat kecil dan benda-benda yang jaraknya sangat jauh. Mata akan dapat melihat lebih jelas benda yang sangat kecil jika dibantu dengan mikroskop. Mata juga akan dapat melihat lebih jelas benda-benda yang sangat jauh jika dibantu dengan teropong/teleskop.