Diskusi Sesi Ke-2

menjawab sesi-2

menjawab sesi-2

oleh MA'ANI MA'ANI -
Jumlah balasan: 8

pembelajaran bahasa sebagai alat komunikasi dan sastra sebagai media ekspresi budaya dapat di terapkan di SD/MI untuk mengembangkan keterampilan menyimak ( listening skills ) , berbicara ( speaking skills ) , membaca ( reading skills ) , dan keterampilan menulis ( writing skills ) yang bertujuan agar  peserta didik memiliki kemampuan berkomunikasi secara efektif dan efisien.

ada empat aspek cara mengembangkan kemampuan komunikasi,pengetahuan,kreativitas siswa yaitu sebagai berikut :

1. keterampilan menyimak ( listening skills )  merupakan keterampilan berbahasa yang paling banyak dilakukan manusia,oleh karena itu keterampilan menyimak dengan baik sangat di perlukan dalam setiap aspek kehidupan,terutama dalam hal berkomunikasi dan melakukan kegiatan pembelajaran. Seseorang yang memiliki kemampuan menyimak yang baik akan mudah memahami apa yang di bicarakan oleh lawan bicaranya,dan akan mudah pula menanggapi atau merespon apa yang dikatakan oleh lawan bicaranya tersebut. Dalam mengikuti kegiatan proses pembelajaran, kemampuan menyimak yang baik juga sangat di perlukan.

2. Berbicara ( speaking skills ) merupakan perkembangan bahasa yang terjadi sejak anak mulai berkembang dan berinteraksi dengan lingkungan sosialnya, sejalan dengan perkembangannya,anak belajar bahasa dari lingkungan terdekatnya melalui proses alamia tanpa pembelajaran yang terprogram.Anak mulai belajar untuk berbicara dengan cara menirukan ucapan dan mengamati interaksi yang dilakukan oleh para pengguna bahasa disekitarnya.

3. membaca ( reading skills ) merupakan kemampuan berbahasa jika di stimulasi sejak anak usia dini dengan cara belajar melalui bermain, karena jika tidak di lakukan proses pembelajaran seperti itu maka siswa akan malas belajar membaca jadi kita bangunkan ruang belajar siswa dengan cara belajar sambil bermain.Contohnya anak di suruh untuk membaca cerita lucu sambil mempraktekannya.

4. menulis ( writing skills ) adalah kemampuan untuk menuangkan ide,gagasan,dan perasaan dalam bentuk tulisan.kemampuan menulis pada anal sejak dini bisa di lihat dari beberapa tahapan yaitu :

a. mencoret-coret : anak lmulai suka mencoret di berbagai permukaan,seperti, kertas,lantai,dan dinding.

b.menulis secara random

c. dan mulai menulis nama

Dengan menerapkan beberapa aspek tersebut pada anak maka anak akan mulai belajar untuk berkomunikasi dengan baik, bisa menciptakan konteks yang tepat,bisa menyampaikan pkiran,perasaan,dan gagasan,serta bisa memahami informasi dengan lebih akurat dan cepat 

 

Sebagai balasan MA'ANI MA'ANI

Re: menjawab sesi-2

oleh NUR HALIZSAH ANDINI -
halloo kak izin ya untuk menanggapi jawabannya

Pembelajaran bahasa sebagai alat komunikasi dan sastra sebagai media ekspresi budaya di SD/MI sangat penting dalam mengembangkan keterampilan dasar siswa, seperti menyimak, berbicara, membaca, dan menulis. Dengan mengintegrasikan keempat aspek ini secara efektif, siswa tidak hanya mengembangkan kemampuan berbahasa, tetapi juga keterampilan berpikir kritis, kreatif, dan berkomunikasi yang baik.

1. Menyimak: Keterampilan menyimak adalah dasar dari proses komunikasi yang baik. Siswa yang terlatih dalam menyimak mampu menangkap informasi dengan cepat dan akurat, serta merespons dengan tepat. Guru dapat melatih keterampilan ini melalui cerita, diskusi, atau mendengarkan audio visual yang menarik.

2. Berbicara: Sejak usia dini, berbicara menjadi keterampilan alami yang berkembang melalui interaksi sosial. Melalui latihan berbicara, seperti diskusi kelas, presentasi, atau bermain peran, siswa dapat mengembangkan kemampuan menyampaikan ide secara jelas dan efektif.

3. Membaca: Membaca sebagai keterampilan kognitif dan linguistik perlu dikembangkan dengan pendekatan yang menarik, seperti membaca cerita atau teks yang relevan dengan dunia anak. Belajar sambil bermain akan membuat siswa lebih termotivasi untuk membaca dan memahami teks dengan lebih baik.

4. Menulis: Menulis memungkinkan siswa untuk mengekspresikan ide dan perasaan mereka dalam bentuk tulisan. Guru dapat membantu siswa mengasah keterampilan ini melalui latihan menulis yang bertahap, mulai dari mencoret-coret hingga menulis kalimat sederhana atau bahkan cerita pendek.

Dengan menerapkan keempat keterampilan ini secara terpadu, siswa akan lebih mudah berkomunikasi secara efektif dan efisien, baik dalam konteks pembelajaran maupun kehidupan sehari-hari. Lalu bagaimana guru dapat memastikan bahwa keterampilan menyimak siswa berkembang secara optimal di dalam kegiatan pembelajaran sehari-hari?

Terima kasih.
Sebagai balasan NUR HALIZSAH ANDINI

Re: menjawab sesi-2

oleh MA'ANI MA'ANI -
ijin menanggapi kak ma'af kalau salah
adapun langkah yang perlu dilakukan guru untuk memastikan bahwa keterampilan menyimak siswa berkembang secara optimal didalam kegiatan pembelajaran sehari-hari yaitu
1. guru akan bertanya kembali terkait materi yang di ajarkan sejauh mana siswa memahami materi ketika menyimak
2. dan guru mengoptimalkan keterampilan menyimak dengan menggunakan pendekatan dan tekhnik yang sesuai pada siswa. Dengan begitu keterampilan menyimak siswa mengalami peningkatan sehingga siswa mampu menyajikan kembali peristiwa pada teks fiksi dengan baik.
 
terima kasih
Sebagai balasan MA'ANI MA'ANI

Re: menjawab sesi-2

oleh NUR HALIZSAH ANDINI -
Terima kasih sebelumnya kak pertanyaannya sudah dijawab dan saya setuju dengan poin pertama akan tetapi di poin yang ke dua terdapat kurangnya penjelasan di mana guru mengoptimalkan keterampilan menyimak dengan menggunakan pendekatan dan teknik yang sesuai pada siswa, lalu pendekatan dan teknik seperti apa yang digunakan untuk mengoptimalkan kemampuan menyimak siswa?

Terima kasih.
Sebagai balasan NUR HALIZSAH ANDINI

Re: menjawab sesi-2

oleh JUMIYATI JUMIYATI -
Hallo kak, izin menanggapi pertanyaannya.

Untuk mengoptimalkan kemampuan menyimak pada siswa SD, terdapat beberapa pendekatan dan teknik yang efektif:

1. Storry Telling : Ceritakan kisah-kisah menarik yang melibatkan siswa secara aktif contohnya seperti cerita rakyat, cerita sejarah atau dongeng. Setelah mendengarkan cerita, minta mereka menjawab pertanyaan atau merangkum cerita tersebut.
2. Penggunaan Audio Visual: Kombinasi antara audio dan visual, seperti video pendek atau lagu anak-anak yang menarik dan inovatif, dapat membantu siswa lebih fokus dalam menyimak.
3. Latihan Mendengarkan Terarah: Berikan instruksi sederhana atau tugas yang harus dilakukan berdasarkan apa yang mereka dengar. Ini melatih fokus mereka dalam menangkap informasi yang didengar, contohnya putar puisi, pantun atau cerita yang dimana guru dapat meminta siswa-siswinya mengisi potongan puisi, pantun atau cerita yang belum lengkap yang telah disiapkan sebelumnya.
4. Diskusi Kelompok& Tanya Jawab : Siswa dapat berlatih menyimak dengan saling berbagi pendapat dalam diskusi kelompok. Ini juga meningkatkan kemampuan mendengarkan secara kritis. Pada saat siswa diajukan pertanyaan maupun mendengarkan jawaban dari pihak lain mereka akan fokus menyimak informasi yang disampaikan untuk menjawab pertanyaan/menanggapi jawaban yang diberikan.

Pendekatan-pendekatan ini dapat meningkatkan fokus, daya ingat, dan kemampuan siswa dalam memahami informasi yang didengarkan.

Mohon koreksi bila ada kesalahan🙏
Sebagai balasan NUR HALIZSAH ANDINI

Re: menjawab sesi-2

oleh MA'ANI MA'ANI -
ijin menanggapi kak maaf kalau salah
pendekatan dan tekhnik yang digunakan guru untuk mengoptimalkan kemampuan menyimak siswa yaitu dengan menerapkan pembelajaran model talking stick ( tongkat berbicara ) karena model talking stick ( tongkat berbicara ) dapat di jadikan strategi untuk meningkatkan keterampilan menyimak teks fiksi dikelas. Model pembelajaran talking stick ( tongkat berbicara ) merupakan model pembelajaran dengan menggunakan media tongkat.setelah siswa diberi kesempatan untuk mempelajari materi pokok,siswa yang memegang tongkat tersebut wajib menjawab pertanyaaan yang di berikan guru.model pembelajaran ini dirancang untuk mengukur tingkat penguasaan siswa terhadap materi pelajaran dengan menggunakan media tongkat.dan pembelajaran talking stick ( tongkat berbicara ) sangat cocok diterapkan pada anak usia sekolah dasar.

terima kasih
Sebagai balasan MA'ANI MA'ANI

Re: menjawab sesi-2

oleh JUMIYATI JUMIYATI -
Halo kak, izin menanggapi jawabannya ya.

Pendekatan yang kakak pilih merupakan pendekatan yang memang cocok untuk mengembangkan dan mengukur keterampilan menyimak siswa, selain itu pendekatan talking stick (Tongkat berbicara) ini juga membuat suasana pembelajaran lebih inovatif dan menyenangkan sehingga siswa tidak tegang dalam proses pembelajaran.

Terimakasih untuk pendapatnya yang sangat bermanfaat kak, ternyata masih banyak lagi pendekatan dan metode yang dapat kita gunakan untuk pembelajaran yang lebih kreatif. Senang sekali bisa saling berdiskusi dan sama-sama belajar seperti ini🤩
Sebagai balasan MA'ANI MA'ANI

Re: menjawab sesi-2

oleh NUR HALIZSAH ANDINI -
Terima kasih atas jawabannya kak. Jadinya ada salah satu model pembelajaran yang bisa digunakan untuk mengoptimalkan kemampuan siswa yakni talking stick (tongkat bicara).