Forum Diskusi 4: Kewirausahaan Sosial

Kewirausahaan Sosial

Kewirausahaan Sosial

by ALFIN JAYATRA -
Number of replies: 2

Hallo semua! perkenalkan nama saya alfin jayatra dari universitas sriwijaya. kali ini aku ingin mengajak temen-temen disini untuk diskusi singkat mengenai kewirausahaan sosial. kewirausahaan merupakan wadah bagi seseorang untuk mengembangkan potensi dirinya dalam melihat suatu peluang agar dapat menghasilkan finansial atau keuntungan bagi seorang produsen sedangkan sosial merupakan segala sesuatu yang hidup, berkembang dilingkungan sekitar kita. dengan kata lain, kewirausahaan sosial merupakan wadah bagi seseorang dalam memandang keadaan sosial masyarakat seperti masalah sosial dsb agar dapat diberikan pemecahana/solusi berbasis kewirausahaan. cdontohnya kemiskinan, bagaimana cara nya agar persoalan kemiskinan dapat teratasi dengan solusi melihat potensi yang berada di daerah tersebut agar dapat dimanfaatkan secara optimal.

mungkin itu sedikit awalan diskusi yang perlu kita bahas mendalam, silahkan di komentarin ya agar diskusi nya dapat berjalan dengan lancar.

In reply to ALFIN JAYATRA

Re: Kewirausahaan Sosial

by Diah Ayu Padilah -
Kemiskinan biasanya dikonotasikan dengan suatu kondisi atau keadaan yang lemah, serba
kekurangan dan tidak berdaya. Semua orang pasti tidak menginginkan berada pada kondisi
seperti itu, namun sekelompok orang dengan kondisi tersebut selalu ada dalam sebuah
perekonomian. Mereka adalah korban dari sistem perekonomian yang cenderung tidak
memihak pada keterbatasan masyarakat miskin. Kemiskinan adalah masalah yang serius
dan akan menjadi beban dalam sebuah perekonomian, oleh karenanya perlu ditanggulangi
secara serius pula. Berlarut-larutnya masalah itu dalam sebuah perekonomian, khususnya
negara sedang berkembang, menunjukkan bahwa kemiskinan sulit dicari solusinya.
Program-program penanggulangan kemiskinan telah banyak dilakukan namun banyak dari
program-program tersebut yang tidak berhasil atau tidak sesuai dengan yang diharapkan. Kemiskinan
tidak hanya disebabkan atau dipengaruhi oleh terbatasnya pendapatan, tetapi juga
dipengaruhi tingkat pendidikan dan kesehatan. Sehingga peran pemerintah tidak hanya
berusaha bagaimana agar masyarakat dapat meningkatkan pendapatannya, tetapi juga
bagaimana dapat meringankan beban mereka khususnya di bidang pendidikan dan
kesehatan.Indonesia terdiri dari beberapa daerah yang tersebar dari Sabang sampai Merauke,
dimana sebagian dari daerah-daerah tersebut memiliki kekayaan sumberdaya alam dan
sebagian lagi tidak. Daerah yang kaya dengan sumberdaya alam saat ini umumnya masih
tertinggal dari daerah-daerah lain akibat kebijakan masa lalu yang cenderung memusatkan
pembangunan di Pulau Jawa. Maka tidak heran jika di masa otonomi daerah ini, daerah-
daerah yang kaya dengan sumberdaya alam berlomba-lomba mengejar ketertinggalan
mereka dengan melakukan pembangunan di berbagai bidang. Dana yang digunakan untuk
pembangunan sebagian besar berasal dari dana bagi hasil sumberdaya alam yang nilainya
memang cukup besar. Kondisi ini berbeda dengan sebelum otonomi daerah, dimana hasil
dari sumberdaya alam dikelola secara terpusat dan dialokasikan sesuai dengan prioritas
pemerintah pusat, tanpa ada pembagian yang jelas antara daerah penghasil dan pemerintah
pusat. Oleh karena itu wajar jika ada daerah penghasil sumberdaya alam hanya
mendapatkan sebagian kecil atau tidak sebanding dengan apa yang telah daerah hasilkan.
 
diah ayu padilah PM 153506
In reply to Diah Ayu Padilah

Re: Kewirausahaan Sosial

by SULTAN IBNU AFFAN -
Setuju dengan pemaparan definisi kemiskinan yang cukup kompleks dari kakak. Memang, kemiskinan tidak luput dari kejahatan sistem yang pada dasarnya lebih dominan dilakukan oleh orang-orang yang cenderung memegang suatu kekuasaan atas sistem tersebut. Mungkin dari kita sudah sering mendengar beberapa solusi terhadap bagaimana cara menanggulangi kemiskinan struktural yang mayoritas dirasaka oleh masyarakat di Indonesia, terutama dalam daerah2 terpencil. Mulai dari perbaiki sistem tata kelola ekonomi yang berkeadilan, upaya memanfaatkan SDM yang ada di suatu daerah, dan tentu, Konsep Kewirausahaan sosial ini. Bagi saya, kewirausahaan sosial ini cukup memberikan titik terang dan dapat memengaruhi pengurangan angka kemiskinan di masyarakat kita.

Tapi, yang perlu ditekankan adalah, bagaimana kita mengimplementasikan tujuan utama dari konsep kewirausahaan sosial ini lebih dalam kepada upaya2 pengentasan kemiskinan dan penanggulangan pengangguran di masyarakat kita. Bukan sekadar membawa embel2 demi kepentingan sosial, tapi benar2 menjembatani masyarakat untuk membangun ekonomi secara mandiri dan berkelanjutan.