Forum Diskusi CBL

Model Pembelajaran Case Base Learning

Model Pembelajaran Case Base Learning

by HAVIA PUTRI RAMADHANI -
Number of replies: 1

Berikut beberapa langkah yang dapat diadaptasi untuk implementasi CBL dalam pembelajaran fisika:

 

1. Pemilihan dan Penyajian Kasus:

 

Guru harus memilih kasus yang relevan dengan materi fisika yang sedang dipelajari dan sesuai dengan tingkat pemahaman siswa. Kasus tersebut sebaiknya:

 

- Menarik dan relevan: Kasus harus menarik minat siswa dan berhubungan dengan kehidupan sehari-hari atau fenomena alam yang mudah dipahami. Contohnya, kasus tentang bagaimana prinsip Archimedes diterapkan dalam desain kapal selam, atau bagaimana hukum Newton tentang gerak menjelaskan gerakan bola basket.

- Menantang namun dapat dipecahkan: Kasus harus cukup menantang untuk merangsang pemikiran kritis siswa, tetapi tidak terlalu kompleks sehingga siswa merasa frustasi.

- Memiliki informasi yang cukup: Kasus harus menyediakan informasi yang cukup untuk memungkinkan siswa menganalisis dan memecahkan masalah, namun tidak memberikan solusi secara langsung. Guru dapat menyajikan kasus dalam berbagai format, seperti cerita, video, gambar, atau simulasi.

In reply to HAVIA PUTRI RAMADHANI

Re: Model Pembelajaran Case Base Learning

by VONY SYAFERTI -
contoh CBL dalam kehidupan sehari-hari diantaranya yaitu Bangun tidur menggunakan jam alarm.

Suara dari jam alarm membantu bangun setiap harinya sesuai jadwal yang telah diatur. Suara ini adalah sesuatu yang tidak dapat dilihat, namun didengar atau alami. Fisika mempelajari asal, sifat suara, dan rambat. Ini bekerja pada konsep Mekanika Kuantum. Setelah terbangun dengan jam alarm tersebut, kita bangun dari tempat tidur dan berjalan keluar kamar. Ini termasuk prinsip fisika di materi gesekan. Gesekan memungkinkan kita berjalan karena ada gesekan antara lantai dan kaki. Tanpa gaya ini, kita tidak akan bisa bergerak maju tetapi malah akan tergelincir dan jatuh ke lantai. Setelah bangun tidur kita melakukan aktivitas seperti mencuci muka, menyikat gigi, mandi, dsb. Dimana kegiatan tersebut memerlukan air. Air dapat dialiri melalui keran, dimana ketika membuka atau menutup keran, hukum fisika berlaku. Prinsip torsi memungkinkan kita untuk memutar keran dengan menggunakan gaya yang berlawanan dari ibu jari dan jari telunjuk .