Hambatan dan tantangan terbesar bagi pemerintahan desa dalam mengimplementasikan digitalisasi pada level pemerintah desa diantaranya karena globalisasi yang mempengaruhi berbagai faktor seperti ekonomi yang mepengaruhi masyarakat, seperti pengaruh pada pendidikan dan pekerjaan yang harusnya bisa didapatkan semua orang tapi realisasinya tidak demikian. Karena faktor pendidikan dan pekerjaan ini proses pembentukan digitalisasi di masyarakat di level desa menjadi terhambat karena kurang berkembangnya pola pikir pada sumberdaya manusia, sehingga untuk mengenalkan hal-hal digital pada masyarakat di level desa masih terhambat.
Beberapa poin tantangan yang menghambat digitalisasi pada masyarakat di level desa :
- Ekonomi dan budaya, adanya keterbatasan ekonomi pada masyarakat desa terutama untuk memiliki perangkat digital dan pola pikir tradisional pada masyarakat desa masih bingung terhadap teknologi digital.
- Akses internet yang belum merata di Indonesia, daerah luar Jawa terutama daerah-daerah yang masih tertinggal.
- Listrik yang belum merata, seperti di Indonesia bagian Timur masih memiliki kendala pada listrik, padahal untuk hal-hal berbau digital listrik adalah pendukung utama.