Topic outline

  • Metalurgi Fisik

     
    Info Penting 

    Pastikan peserta kuliah harus mengupdate profile, alamat email untuk notifikasi perkuliahan, dan photo supaya dikenali dalam diskusi.
    Pastikan peserta kuliah sudah membaca dan memahami Panduan Penggunaan Student Centered E-Learning

     Capaian Pembelajaran Mata Kuliah (CPMK)
    1. CPMK1 : Memahami proses pembentukan besi secara reduksi dan baja secara oksidasi (CPL1)
    2. CPMK2  : Memahami definisi atom,kristal, sistem dan struktur Kristal (CPL2)
    3. CPMK3 : Menguasai mekanisme penggambaran diagram fasa  (CPL3)
    4. CPMK4 : Memahami proses heat treatment (perlakuan panas) (CPL4,CPL5)
    5. CPMK5 : Memahami pengertian sifat mekanis dan cara pengujiannya (CPL5, CPL6)
    6. CPMK6 : Dapat menghitung nilai-nilai sifat mekanis secara kuantitatif dan kualitatif (CPL5, CPL6)

     Kemampuan Akhir Tiap Tahapan Belajar (Sub-CPMK)
    1. Sub CPMK1: Mampu memahami pengklasifikasian logam dan menjelaskan perbedaan antara logam besi dan baja berdasarkan sifat mekanis dan proses pembuatannya (CPMK1,CPMK2)
    2. Sub CPMK2:  Mampu menjelaskan proses reduksi bijih besi dan oksidasi baja (CPMK1, CPMK2)
    3. Sub CPMK3 : Mampu memahami ikatan atom yang menyusun material logam (CPMK2, CPMK3, CPMK4)
    4. Sub CPMK4 : Mampu membedakan antara sistem dan struktur Kristal  (CPMK1, CPMK2, CPMK3)
    5. Sub CPMK5 : Mampu menggambarkan diagram fasa dan cara menggunakannya  (CPMK3, CPMK4, CPMK5)
    6. Sub CPMK6 : Mampu mengevaluasi dan menganalisa kerusakan melalui pemilihan perlakuan panas (CPMK4, CPMK5, CPMK6)
    7. Sub CPMK7 : Mampu mendisain dan merancang komponen berdasarkan  sifat mekanis logam  (CPMK4, CPMK5)
    8. Sub CPMK8 : Mampu mendisain proses heat treatment untuk peningkatan kualitas komponen permesinan, analisa kerusakan dan solusi untuk industri berbasis output sifat mekanis (CPMK5, CPMK6)
    Deskripsi Mata Kuliah

    Bobot SKS: 3

    Deskripsi Singkat Mata Kuliah : Matakuliah ini memberikan pengetahuan tentang berbagai macam jenis-jenis logam baik ferrous maupun non ferrous, sistem dan strukur kristal yang menyusun logam, cacat Kristal, proses perlakuan panas, sifat-sifat mekanis logam serta berbagai standar untuk material, produk, dan pengujiannya. Pembelajaran pada mata kuliah ini berbasis projek, fokus kepada pemilihan jenis perlakuan panas yang tepat untuk mengatasi kegagalan produk-produk permesinan dari industri manufaktur (berbasis data dari industri/industry based education)

    Materi Pembelajaran :

    1. Pengelompokkan logam : ferrous dan non ferrous
    2. Kristal dan cacat kristal
    3. Diagram fasa dan pemanfaatannya
    4. Proses perlakuan panas dan aplikasinya
    5. Sifat mekanis dan metode pengujiannya

    Pustaka Utama

    1. Callister, W.D. Materials Science and Engineering, 6th Ed, Wiley, 2006
    2. Stevensons, Materials and Processes, General Electric Company, 3th Ed, 2019
    3. Van Vlack, Ilmu dan Teknologi Bahan, 10th Ed, Erlangga, 2019
    4. Introduction of Metallurgy Physics, Avner, 4th Ed
    5. Mechanical Metallurgy Dieter, 5th Ed, 2010

    Pustaka Pendukung

    1. E-book yang terkait dengan materi Metalurgi
    2. E-Journal yang terkait dengan materi Metalurgi

    Penilaian Perkuliahan

    Default nilai Perkuliahan : Kehadiran = 10 %,  Tugas  = 40%,  UTS = 25%, UAS = 25%. 

                               

                                                                                                                            

  • Pertemuan 1 - (21 September 2023) :

     Topik Perkuliahan : klasifikasi dan karakteristik logam ferrous dan non ferrous serta penjelasan tentang perbedaan antara besi dan baja dilihat dari beberapa aspek. 


    Kemampuan Akhir Tiap Tahapan Belajar (Sub-CPMK) :

    • Sub CPMK 1 : Mampu memahami pengklasifikasian logam dan menjelaskan perbedaan antara logam besi dan baja berdasarkan sifat mekanis dan proses pembuatannya (CPMK1,CPMK2)

    Sub Topik :

    • Klasifikasi logam ferrous dan non ferrous
    • Karakteristik logam ferroud dan non ferrous
    • Perbedaan dan persamaan dari besi dan baja dilihat dari beberapa aspek

    Karakteristik Proses Pembelajaran  

    Sifat: interaktif, saintifik, tematik, efektif dan berpusat pada mahasiswa. Pengalaman belajar disampaikan dalam bentuk penugasan menyelesaikan kasus menggunakan data-data industri (industrial based education) : cased method

    Pengalaman belajar

    Cari produk-produk permesinan yang terbuat masing-masing dari besi dan baja, jelaskan sifat-sifat mekanis dari produk tersebut yang berhubungan dengan sifat mekanis logam pembentuknya

    Indikator Penilaian :

    Ketepatan dalam : 

    1. Menjelaskan mengapa perlu mengetahui pengklasifikasian logam

    2. Menjelaskan karakteristik logam ferrous dan non ferrous

    3. Menjelaskan aplikasi dari logam ferrous dan non ferrous

    4. Pemilihan material besi dan baja yang tepat untuk produk permesinan

    Bentuk dan Bobot Penilaian:

    Teknik Penilaian : test lisan, partisipasi atau angket

    Instrumen penilaian : menggunakan rubrik yang dapat dilihat pada bagian bawah RPS

    Bobot penilaian : 3%

    Referensi :

    1. Callister, W.D, Materials Science and Engineering, 6 th Ed, Wiley 2006

    2. Van Vlack, Ilmu dan Teknologi Bahan, Erlangga

    Sumber Daya / Aktifitas Pembelajaran:

      •  Kuliah tatap muka di kelas
      • Diskusi dan tugas terstruktur
      • Case method (aktivitas mahasiswa di kelas) : PB : 1x(3x50')
      • Pengalaman belajar : tugas mencari bahan lain yang terkait materi pada sesi ini 
      [TT=3x60’, TM=3x60’]

          Catatan : PB = Proses Belajar, TT=Tugas Terstruktur, TM = Tugas Mandiri

        1. Pertemuan 2 - (28 September 2023)

           Topik Perkuliahan : proses reduksi bijih besi secara  langsung dan tidak langsung, penjelasan proses pembuatan baja dari besi secara oksidasi.


          Kemampuan Akhir Tiap Tahapan Belajar (Sub-CPMK) :

          Sub CPMK 2 : Mampu menjelaskan proses reduksi bijih besi dan oksidasi baja (CPMK1, CPMK2)

          Sub Topik :

          • Proses reduksi bijih besi secara langsung
          • Proses reduksi bijih besi secara tidak langsung
          • Proses pembuatan baja secara oksidasi dari bahan baku besi 

          Karakteristik Proses Pembelajaran (pilih minimal 1): 

          Sifat: interaktif, saintifik, tematik, efektif dan berbasis PjBL pada saat mengerjakan tugas sebagai pengalaman belajar mahasiswa

          Pengalaman belajar : cari perbedaan antara proses reduksi langsung dan tidak langsung dilihat dari aspek gas reduktor, kualitas produk dan wujud output yang dihasilkan serta proses reduksi bijih besi yang terjadi di industri

          Indikator Penilaian :

          Ketepatan dalam :

          1. Menjelaskan perbedaan antara reduksi langsung dan tidak langsung

          2. Menjelaskan proses pembentukan baja secara oksidasi dari besi

          Bentuk dan Bobot Penilaian:

          Bentuk / Teknik Penilaian : partisipasi, test tertulis yang dikumpulkan melalui LMS

          Bobot penilaian : 3%

          Instrumen penilaian : ada pada rubrik yang terdapat pada bagian bawah RPS

          Referensi :

          • Calister W.D, Materials Science and Engineering, 6th, Ed, Wiley 2006
          • Introduction of Metallurgy Physics, Avner 6th, 2019

          Sumber Daya / Aktifitas Pembelajaran:

          1. Penyampaian materi kuliah dan pengayaan sumber belajar melalui LMS

          2. Diskusi, komunikasi , penyampaian tugas dan pengumpulan tugas melalui LMS


        2. Pertemuan 3 : (4 Oktober 2023)

           Topik Perkuliahan : Cara penyusunan atom dalam logam, penjelasan tentang ikatan logam


          Kemampuan Akhir Tiap Tahapan Belajar (Sub-CPMK) :

          • Sub CPMK3 : Mampu memahami ikatan atom yang menyusun material logam (CPMK2, CPMK3, CPMK4)

          Sub Topik :

          • Penjelasan tentang cara penyusunan atom dalam logam
          • Penjelasan tentang jenis ikatan logam 

          Karakteristik Proses Pembelajaran (pilih minimal 1): 

          Sifat: Interaktif, Saintifik,Tematik, Efektif, dan berbasis PJBL pada saat mengerjakan tugas sebagai pengalaman belajar mahasiswa

          Pengalaman belajar : cari refrensi lain terkait mekanisme pembentukan ikatan logam

          Indikator Penilaian :

          Ketepatan dalam :

          1. Menjelaskan susunan atom dalam logam
          2. Menjelaskan Jenis Ikatan atom dalam logam
          3. Menjelaskan poin 1 dan 2 berdasrkan refrensi lain

          Bentuk dan Bobot Penilaian:

          Bentuk / Teknik Penilaian : partisipasi, test tertulis yang dikumpulkan melalui LMS

          Bobot penilaian : 3%

          Instrumen penilaian : ada pada rubrik yang terdapat pada bagian bawah RPS

          Referensi :

          • Van Vlack,Ilmu dan teknologi Bahan, Erlangga
          • Introduction of metallurgy Phyics,Avner

          Sumber Daya / Aktifitas Pembelajaran:

          1. Penyampaian materi kuliah dan pengayaan sumber belajar melalui LMS
          2. Diskusi, komunikasi , penyampaian tugas dan pengumpulan tugas melalui LMS
          3. Pemberian Tugas dan Penyerahan hasil pengerjaan tugas melalui LMS

        3. Pertemuan 4 - (11 Oktober 2023)

           Topik Perkuliahan :  Mekanisme penyusunan atom di dalam kristal, Mekanisme penyusunan atom dalam pola 3 dimensi


          Kemampuan Akhir Tiap Tahapan Belajar (Sub-CPMK) :

          • Sub CPMK3 : Mampu memahami ikatan atom yang menyusun material logam (CPMK2, CPMK3, CPMK4)

          Sub Topik :

          • Penjelasan tentang bagaimana atom menyusun dirinya dalam kristal logam
          • Penjelasan bagaimana penyusunan atom dapat membentuk pola 3 dimensi

          Karakteristik Proses Pembelajaran : 

          Sifat: Interaktif, Saintifik,Tematik, Efektif, dan berbasis PJBL pada saat mengerjakan tugas sebagai pengalaman belajar mahasiswa

          Pengalaman belajar : Mencari penjelasan secara detail bagaimana kristal tersusun dari atom-atom yang sangat teratur. Jelaskan bagaimana keteraturannya

          Indikator Penilaian :

          Ketepatan dalam :

          1. Menjelaskan bagaimana atom menyusun dirinya dalam kristal logam
          2. Menjelaskan mengapa penyusunan atom dapat membentuk pola 3 dimensi
          3. Penjelasan detail mengenai keteraturan atom

          Bentuk dan Bobot Penilaian:

          Bentuk / Teknik Penilaian : partisipasi, test tertulis yang dikumpulkan melalui LMS

          Bobot penilaian : 3%

          Instrumen penilaian : ada pada rubrik yang terdapat pada bagian bawah RPS

          Referensi :

          • Van Vlack,Ilmu dan teknologi Bahan, Erlangga
          • Introduction of metallurgy Phyics,Avner

          Sumber Daya / Aktifitas Pembelajaran:

          1. Penyampaian materi kuliah dan pengayaan sumber belajar melalui LMS
          2. Diskusi, komunikasi , penyampaian tugas dan pengumpulan tugas melalui LMS
          3. Pemberian Tugas dan Penyerahan hasil pengerjaan tugas melalui LMS

        4. Pertemuan 5 - (18 Oktober 2023)

           Topik Perkuliahan : Pengertian sistem kristal, struktur kristal, unit cel dan kerapatan atom


          Kemampuan Akhir Tiap Tahapan Belajar (Sub-CPMK) :

          • SUb CPMK4 : Mampu membedakan antara sistem dan struktur Kristal  (CPMK1, CPMK2, CPMK3)

          Sub Topik :

          • Penjelasan tentang pengertian sistem kristal
          • Penjelasan tentang pengertian struktur kristal
          • Penjelasan tentang rumus menghitung kerapatan atom dalam unit cell (sel satuan)

          Karakteristik Proses Pembelajaran (pilih minimal 1): 

          Sifat: Interaktif, Saintifik,Tematik, Efektif, dan berbasis PJBL pada saat mengerjakan tugas sebagai pengalaman belajar mahasiswa

          Pengalaman belajar : Cari pembuktian bahwa kerapatan atom BCC = 0,68 dan kerapatan atom FCC = 0,74

          Indikator Penilaian :

          Ketepatan dalam :

          1. Menjelaskan perbedaan antara sistem dan struktur kristal
          2. Menghitung kerapatan atom dalam unit cell (sel satuan) untuk struktur kristal BCC dan FCC

          Bentuk dan Bobot Penilaian:

          Bentuk / Teknik Penilaian : Test lisan, partisipasi, Angket yang dikumpulkan melalui LMS

          Bobot penilaian : 3%

          Instrumen penilaian : ada pada rubrik yang terdapat pada bagian bawah RPS

          Referensi :

          1. Callister, W.D. Material Science and Engineering 6th Ed. Wiley. 2006
          2. Stevenson. Materials  and Processes, General Electric Company
          3. General Electric Company

          Sumber Daya / Aktifitas Pembelajaran:

          1. Penyampaian materi kuliah dan pengayaan sumber belajar melalui LMS
          2. Diskusi, komunikasi , penyampaian tugas dan pengumpulan tugas melalui LMS
          3. Pemberian Tugas dan Penyerahan hasil pengerjaan tugas melalui LMS

        5. Pertemuan 6 - (25 Oktober 2023)

           Topik Perkuliahan :  Cacat atau ketidaksempurnaan kristal, manfaat cacat kristal  untuk aplikasi logam


          Kemampuan Akhir Tiap Tahapan Belajar (Sub-CPMK) :

          • SUb CPMK4 : Mampu membedakan antara sistem dan struktur Kristal  (CPMK1, CPMK2, CPMK3)

          Sub Topik :

          •  Penjelasan tentang cacat / ketidaksempurnaan dalam kristal
          • Penjelasan tentang manfaat dari cacat kristal untuk aplikasi logam

          Karakteristik Proses Pembelajaran (pilih minimal 1): 

          Sifat: Interaktif, Saintifik,Tematik, Efektif, dan berbasis PJBL pada saat mengerjakan tugas sebagai pengalaman belajar mahasiswa

          Pengalaman belajar : cari referensi lain terkait tentang mekanisme pembentukan logam berdasarkan pergerakan dislokasi (dilengkapi dengan gambar)

          Indikator Penilaian :

          Ketepatan dalam :

          1. Menjelaskan fenomena tentang ketidaksempurnaan dalam kristal
          2. Menjelaskan jenis-jenis ketidaksempurnaan (cacat) kristal
          3. Menjelaskan tentang pergerakan dislokasi pada proses pembentukan logam

          Bentuk dan Bobot Penilaian:

          Bentuk / Teknik Penilaian : Test lisan, partisipasi, Angket yang dikumpulkan melalui LMS

          Bobot penilaian : 3%

          Instrumen penilaian : ada pada rubrik yang terdapat pada bagian bawah RPS

          Referensi :

          1.  Van Vlack, Ilmu dan Teknologi Bahan, Erlangga
          2. Introduction of Metallurgy Physics, Avner

          Sumber Daya / Aktifitas Pembelajaran:

          1. Penyampaian materi kuliah dan pengayaan sumber belajar melalui LMS
          2. Diskusi, komunikasi , penyampaian tugas dan pengumpulan tugas melalui LMS
          3. Pemberian Tugas dan Penyerahan hasil pengerjaan tugas melalui LMS

        6. Pertemuan 7 - (01 November 2023)

           Topik Perkuliahan : Diagram fasa, Pengelompokkan diagram fasa, sintesis material keramik berbasis diagram fasa 


          Kemampuan Akhir Tiap Tahapan Belajar (Sub-CPMK) :

          • Sub CPMK5 : Mampu menggambarkan diagram fasa dan cara menggunakannya  (CPMK3, CPMK4, CPMK5)

          Sub Topik :

          •  Penjelasan tentang pengertian diagram fasa
          • Penjelasan tentang Pengelompokan diagram fasa dan dasar pembuatanya
          • Sintesis material keramik berbasis diagram fasa logam penyusunya (Integrasi Penelitian sintesis material keramik)

          Karakteristik Proses Pembelajaran (pilih minimal 1): 

          Sifat: Interaktif, Saintifik,Tematik, Efektif, dan berbasis PJBL pada saat mengerjakan tugas sebagai pengalaman belajar mahasiswa

          Pengalaman belajarCari referensi lain terkait dengan gambar diagram fasa beberapa logam ferrous dan non ferrous



          Indikator Penilaian :

          Ketepatan dalam :

            1.     Menjelaskan definisi diagram fasa

            2.     Menjelaskan jenis-jenis diagram fasa

            3.     Menggambar diagram fasa beberapa logam ferrous dan non ferrous

          Bentuk dan Bobot Penilaian:

          Bentuk / Teknik Penilaian : Test lisan, partisipasi, Angket yang dikumpulkan melalui LMS

          Bobot penilaian : 3%

          Instrumen penilaian : ada pada rubrik yang terdapat pada bagian bawah RPS

          Referensi :

          1.  Van Vlack, Ilmu dan Teknologi Bahan, Erlangga
          2. Introduction of Metallurgy Physics, Avner

          Sumber Daya / Aktifitas Pembelajaran:

          • Kuliah tatap muka di kelas
          • Diskusi dan tugas terstruktur
          • Case method (aktivitas mahasiswa di kelas) [PB: 1x(3x50’)]
          • Pengalaman belajar: Tugas mencari bahan lain yang terkait materi ini [TT=3x60’, TM=3x60’]

          Catatan : PB = Proses Belajar, TT=Tugas Terstruktur, TM = Tugas Mandiri


        7. Pertemuan 8 - UTS - (08 November 2023)

           Informasi UTS

          Related Learning Outcome / Capaian Pembelajaran :

          Sub CPMK 1 sampai dengan 4     



          Materi Yang Di UTS-kan / Kisi - Kisi

          • Berupa project yang sudah ditetapkan dan dipresentasikan secara berkelompok. Setiap anggota kelompok wajib presentasi dan menjawab pertanyaan yang diajukan oleh dosen

          Pelaksanaan UTS

          • Hari / Tanggal : 8 November 2023
          • Waktu : disesuaikan
          • Sifat Ujian : Project Based Learning
        8. Pertemuan 9 - (15 November 2023)

           Topik Perkuliahan : Pembuatan diagram fasa, pemanfaatan diagram fasa, karakterisasi material keramik berdasarkan komposisi kimia menggunakan diagram fasa logam penyusunnya



          Kemampuan Akhir Tiap Tahapan Belajar (Sub-CPMK) :

          • Sub CPMK5 : Mampu menggambarkan diagram fasa dan cara menggunakannya  (CPMK3, CPMK4, CPMK5)

          Sub Topik :

          • Penjelasan tentang pembuatan diagram fasa berdasarkan data temperatur dan komposisi yang diberikan
          • Penjelasan tentang pemanfaatan diagram fasa
          • Karakterisasi material keramik berdasarkan komposisi kimia logam menggunakan diagram fasa logam penyusunnya (integrasi penelitian material keramik)

          Karakteristik Proses Pembelajaran  

          Sifat: interaktif, saintifik, tematik, efektif dan berbasis PJBL pada saat mengerjakan tugas sebagai pengalaman belajar mahasiswa

          Pengalaman belajar

          • Menggambar beberapa diagram fasa berdasarkan data-data yang diberikan

          Indikator Penilaian :

          Ketepatan dalam :

          1. Penjelasan tentang pembuatan diagram fasa berdasarkan data temperatur dan komposisi yang diberikan
          2. Penjelasan tentang pemanfaatan diagram fasa
          3. Karakterisasi material keramik berdasarkan komposisi kimia logam menggunakan diagram fasa logam penyusunnya (integrasi penelitian material keramik)

          Bentuk dan Bobot Penilaian:

          Teknik Penilaian : test lisan, partisipasi atau angket

          Instrumen penilaian : menggunakan rubrik yang dapat dilihat pada bagian bawah RPS

          Bobot penilaian : 3%

          Referensi :

          1. Van Vlack, Ilmu dan Teknologi Bahan, Erlangga
          2. Introduction of Metallurgy Physics, Avner

          Sumber Daya / Aktifitas Pembelajaran:

          • Kuliah tatap muka di kelas
          • Diskusi dan tugas terstruktur
          • Case method (aktivitas mahasiswa di kelas) [PB: 1x(3x50’)]
          • Pengalaman belajar: Tugas mencari bahan lain yang terkait materi ini [TT=3x60’, TM=3x60’]

          Catatan : PB = Proses Belajar, TT=Tugas Terstruktur, TM = Tugas Mandiri


        9. Pertemuan 10 - (22 November 2023)

           Topik Perkuliahan : Definisi perlakuan panas, metode pemilihan jenis perlakuan panas yang tepat, kunjungan ke lapangan (industri manufaktur). Proses pembelajaran berbasis Project Based Learning (PjBL)



          Kemampuan Akhir Tiap Tahapan Belajar (Sub-CPMK) :

          • Sub CPMK6 : Mampu mengevaluasi dan menganalisa kerusakan melalui pemilihan perlakuan panas (CPMK4, CPMK5, CPMK6)

          Sub Topik :

          • Penjelasan tentang definisi perlakuan panas dan jenis-jenisnya
          • Melakukan pemilihan jenis perlakuan panas yang tepat untuk memproduksi
          • Kunjungan ke lapangan atau menyelesaikan kasus menggunakan data-data dari industri (Industry Based Education)

          Karakteristik Proses Pembelajaran  

          Sifat: Holistik, interaktif, Kolaboratif dan berbasis PJBL pada saat mengerjakan tugas sebagai pengalaman belajar mahasiswa

          Pengalaman belajar

          • menyelesaikan projek perlakuan panas yang tepat untuk peningkatan kualitas produk manufaktur (data diambil dari industri)

          Indikator Penilaian :

          Ketepatan dalam :

          1. Mengevaluasi permasalahan pada industri  terkait perlakuan panas

          2. Merancang solusi atas permasalahan yang terjadi pada industri terkait pemilihan perlakuan pan

          3. Ketepatan dalam: menjawab sesuai dengan materi yang sudah dijelaskan dan kondisi di lapangan dalam menyelesaikan projek

          Bentuk dan Bobot Penilaian:

          Teknik Penilaian : Observasi untuk Kerja, partisipasi, atau angket

          Instrumen penilaian : menggunakan rubrik yang dapat dilihat pada bagian bawah RPS

          Bobot penilaian : 5%

          Referensi :

          1. Callister, W.D. Material Science and Engineering 6th Ed. Wiley. 2006
          2. Stevenson. Materials  and Processes, General Electric Company

          Sumber Daya / Aktifitas Pembelajaran:

          • Kuliah tatap muka di kelas
          • Diskusi
          • Case method (aktivitas mahasiswa di kelas) [PB: 1x(3x50’)]
          • Pengalaman belajar: Tugas mencari bahan lain yang terkait materi ini [PT+KM = (1+1)x(3x60’)]
          • Presentasi kelompok menyelesaikan project di industri [TT=3x60’, TM=3x60’]

          Catatan : PB = Proses Belajar, TT=Tugas Terstruktur, TM = Tugas Mandiri


        10. Pertemuan 11 - (29 November 2023)

           Topik Perkuliahan : Diagram siklus panas, pemilihan jenis perlakuan panas yang tepat untuk komponen permesinan, kerusakan produk dan upaya untuk mengatasinya menggunakan proses perlakuan panas. Perkuliahan berbasis Project Based Learning (PjBL)


          Kemampuan Akhir Tiap Tahapan Belajar (Sub-CPMK) :

          • Sub CPMK6 : Mampu mengevaluasi dan menganalisa kerusakan melalui pemilihan perlakuan panas (CPMK4, CPMK5, CPMK6)

          Sub Topik :

          • Penjelasan tentang cara membuat siklus panas perlakuan panas (lanjutan)
          • Mendisain perbaikan komponen permesinan yang mengalami kerusakan berdasarkan pemilihan jenis perlakuan panas yang tepat
          • Kuliah oleh dosen praktisi (Industry Based Education) tentang kerusakan produk dan upaya untuk mengatasinya

          Karakteristik Proses Pembelajaran  

          Sifat: Holistik, interaktif, Kolaboratif dan berbasis PJBL pada saat mengerjakan tugas sebagai pengalaman belajar mahasiswa

          Pengalaman belajar

          • Membuat ringkasan dari materi perkuliahan yang disampaikan oleh dosen praktisi

          Indikator Penilaian :

          Ketepatan dalam :

          1. Membuat siklus panas
          2. Menyebutkan jenis-jenis perlakuan panas
          3. Menjelaskan aplikasi dari perlakuan panas
          4. Ketepatan dalam: menjawab sesuai dengan materi yang sudah dijelaskan dan kondisi di lapangan dalam menyelesaikan project

          Bentuk dan Bobot Penilaian:

          Teknik Penilaian : Observasi untuk Kerja, partisipasi, atau angket

          Instrumen penilaian : menggunakan rubrik yang dapat dilihat pada bagian bawah RPS

          Bobot penilaian : 6%

          Referensi :

          1. Callister, W.D. Material Science and Engineering 6th Ed. Wiley. 2006
          2. Stevenson. Materials  and Processes, General Electric Company

          Sumber Daya / Aktifitas Pembelajaran:

          • Kuliah tatap muka dan maya (hybrid)
          • Diskusi
          • Case method (aktivitas mahasiswa di kelas [PB: 1x(3x50’)]
          • Pengalaman belajar: Tugas mencari bahan lain yang terkait materi ini
          • Presentasi kelompok menyelesaikan project di industri [TT=3x60’, TM=3x60’]
          Catatan : PB = Proses Belajar, TT=Tugas Terstruktur, TM = Tugas Mandiri

        11. Pertemuan 12 - (06 Desember 2023)

           Topik Perkuliahan : Sifat mekanis logam, jenis-jenis sifat mekanis logam, standar pengujian sifat mekanis. Pembelajaran berbasis Project Based Learning (PjBL)


          Kemampuan Akhir Tiap Tahapan Belajar (Sub-CPMK) :

          • Sub CPMK7 : Mampu mendisain dan merancang komponen berdasarkan  sifat mekanis logam  (CPMK4, CPMK5)

          Sub Topik :

          • Penjelasan tentang definisi sifat mekanis logam
          • Penjelasan tentang jenis-jenis sifat mekanis
          • Penjelasan tentang standar pengujian sifat mekanis (Industry Based Education)

          Karakteristik Proses Pembelajaran  

          Sifat: Holistik, interaktif, Kolaboratif dan berbasis PJBL pada saat mengerjakan tugas sebagai pengalaman belajar mahasiswa

          Pengalaman belajar

          • Menganalisa kerusakan produk industri manufaktur  berdasarkan sifat mekanisnya

          Indikator Penilaian :

          Ketepatan dalam :

          • Menyebutkan pengertian tentang sifat mekanis logam
          • Menyebutkan jenis-jenis sifat mekanis logam
          • Ketepatan dalam: menjawab sesuai dengan materi yang sudah dijelaskan dan kondisi di lapangan dalam menyelesaikan projek

          Bentuk dan Bobot Penilaian:

          Teknik Penilaian : Observasi untuk Kerja, partisipasi, atau angket

          Instrumen penilaian : menggunakan rubrik yang dapat dilihat pada bagian bawah RPS

          Bobot penilaian : 5%

          Referensi :

          1. Introduction of Metallurgy Physics, Avner
          2. Mechanical Metallurgy, Dieter, 2001

          Sumber Daya / Aktifitas Pembelajaran:

          • Kuliah tatap muka
          • Diskusi
          • Case method (aktivitas mahasiswa di kelas) [PB: 1x(3x50’)]
          • Pengalaman belajar: Tugas mencari bahan lain yang terkait materi ini
          • Presentasi kelompok menyelesaikan project di industry [TT=3x60’, TM=3x60’]

          Catatan : PB = Proses Belajar, TT=Tugas Terstruktur, TM = Tugas Mandiri
        12. Pertemuan 13 - (13 Desember 2023)

           Topik Perkuliahan : Prinsip perancangan produk, Disain komponen permesinan mengacu pada pemilihan sifat mekanis yang tepat. Pembelajaran bersifat Project Based Learning (PjBL)


          Kemampuan Akhir Tiap Tahapan Belajar (Sub-CPMK) :

          • Sub CPMK7 : Mampu mendisain dan merancang komponen berdasarkan  sifat mekanis logam mendisain dan merancang komponen berdasarkan  sifat mekanis logam  (CPMK4, CPMK5)

          Sub Topik :

          • Prinsip-Prinsip Perancangan produk manufaktur
          • Mendisain komponen permesinan melalui pemilihan sifat mekanis yang tepat (Industry Based Education)

          Karakteristik Proses Pembelajaran  

          Sifat: Holistik, interaktif, Kolaboratif dan berbasis PJBL pada saat mengerjakan tugas sebagai pengalaman belajar mahasiswa

          Pengalaman belajar

          • Menyelsaikan projek industri tentang perancangan produk manufaktur berdasarkan pemenuhan sifat mekanis ( Menggunakan data Industri)

          Indikator Penilaian :

          Ketepatan dalam :

          • Menjelaskan standar – standar pengujian sifat mekanis logam
          • Ketepatan dalam: menjawab sesuai dengan materi yang sudah dijelaskan dan kondisi di lapangan dalam menyelesaikan projek

          Bentuk dan Bobot Penilaian:

          Teknik Penilaian : Observasi untuk Kerja, partisipasi, atau angket

          Instrumen penilaian : menggunakan rubrik yang dapat dilihat pada bagian bawah RPS

          Bobot penilaian : 5%

          Referensi :

          1. Introduction of Metallurgy Physics, Avner
          2. Mechanical Metallurgy, Dieter, 2001

          Sumber Daya / Akt

          • Penyampaian materi kuliah melalui LMS: http://sce.iti.ac.id;
          • Diskusi dan komunikasi menggunakan LMS
          • Pemberian tugas dan penyerahan hasil pengerjaan tugas/projek melalui LMS


        13. Pertemuan 14 - (20 Desember 2023)

           Topik Perkuliahan : Hubungan antara perlakuan panas dan sifat mekanis logam, analisa kerusakan komponen manufaktur berdasarkan data industri (kuliah dari dosen praktisi). Pembelajaran bersifat Project Based Learning (PjBL)


          Kemampuan Akhir Tiap Tahapan Belajar (Sub-CPMK) :

          • Sub CPMK8 : Mampu mendisain proses heat treatment untuk peningkatan kualitas komponen permesinan, analisa kerusakan dan solusi untuk industri berbasis output sifat mekanis (CPMK5, CPMK6)

          Sub Topik :

          • Hubungan antara perlakuan panas dengan sifat mekanis logam
          • Analisis kerusakan komponen manufaktur berdasarkan data industri (Industry Based Education)
          • Kuliah oleh dosen praktisi terkait analisa kerusakan produk manufaktur berdasarkan perlakuan panas sebelumnya dan berdasarkan sifat mekanis

            Karakteristik Proses Pembelajaran  

            Sifat: Holistik, interaktif, Kolaboratif dan berbasis PJBL pada saat mengerjakan tugas sebagai pengalaman belajar mahasiswa

            Pengalaman belajar

            • Menyelsaikan projek dari industri tentang analisa kerusakan produk manufaktur  dan upaya mengatasinya ditinjau dari sifat mekanis dan perlakuan panasnya

            Indikator Penilaian :

            Ketepatan dalam :

            • Menganalisa kerusakan 
            • Ketepatan dalam: menjawab sesuai dengan materi yang sudah dijelaskan dan kondisi di lapangan dalam menyelesaikan projek

            Bentuk dan Bobot Penilaian:

            Teknik Penilaian : Observasi untuk Kerja, partisipasi, atau angket

            Instrumen penilaian : menggunakan rubrik yang dapat dilihat pada bagian bawah RPS

            Bobot penilaian : 10%

            Referensi :

            1. Introduction of Metallurgy Physics, Avner
            2. Mechanical Metallurgy, Dieter, 2001

            Sumber Daya / Aktifitas Pembelajaran:

            • Kuliah tatap muka dan tatap maya (hybrid) oleh dosen praktisi
            • Diskusi
            • Case method (aktivitas mahasiswa di kelas) [PB: 1x(3x50’)]
            • Pengalaman belajar: Tugas mencari bahan lain yang terkait materi ini
            • Presentasi kelompok menyelesaikan project di industry [TT=3x60’, TM=3x60’]
            Catatan : PB = Proses Belajar, TT=Tugas Terstruktur, TM = Tugas Mandiri

          • Pertemuan 15 - (27 Desember 2023)

             Topik Perkuliahan : Identifikasi permasalahan di industri, klasifikasi permasalahan di industri, disain pemilihan jenis perlakuan panas yang tepat. Proses pembelajaran berbasis Project Based Learning (PjBL)


            Kemampuan Akhir Tiap Tahapan Belajar (Sub-CPMK) :

            • Sub CPMK 1 s/d 8 : Mahasiswa mampu merancang proyek analisis kerusakan komponen permesinan dan usaha yang harus dilakukan berbasis proses heat treatment dan pemenuhan sifat mekanis

            Sub Topik :

            • Identifikasi permasalahan di industri permesinan (Industry Based Education)
            • Pengklasifikasian permasalahan industri  (Industry Based Education
            • Pengklasifikasian jenis perlakuan panas
            • Pemilihan jenis perlakuan panas yang tepat dan pemenuhan sifat mekanis (Industry Based Education

              Karakteristik Proses Pembelajaran  

              Sifat: Holistik, interaktif, Kolaboratif dan berbasis PJBL pada saat mengerjakan tugas sebagai pengalaman belajar mahasiswa

              Pengalaman belajar :

              Mencari bahan lain yang terkait materi ini Presentasi kelompok menyelesaikan project di industri

              Indikator Penilaian :

              Ketepatan dalam :

              • Mengevaluasi permasalahan pada industri permesinan
              • Merancang solusi atas permasalahan kerusakan komponen permesinan ditinjau dari aspek perlakuan panas
              • Ketepatan dalam : menjawab sesuai dengan materi yang sudah dijelaskan dan kondisi di lapangan dalam menyelesaikan projek

              Bentuk dan Bobot Penilaian:

              Teknik Penilaian : Observasi untuk Kerja, partisipasi, atau angket

              Instrumen penilaian : menggunakan rubrik yang dapat dilihat pada bagian bawah RPS

              Bobot penilaian : 10%

              Referensi :

              Sumber Daya / Aktifitas Pembelajaran:

              • Kuliah tatap muka dan maya (hybrid) oleh dosen praktisi
              • Diskusi
              • Case method (aktivitas mahasiswa di kelas) [PB: 1x(3x50’)]
              • Pengalaman belajar: Tugas mencari bahan lain yang terkait materi ini
              • Presentasi kelompok menyelesaikan project di industry [TT=3x60’, TM=3x60’]

              Catatan : PB = Proses Belajar, TT=Tugas Terstruktur, TM = Tugas Mandiri


            • Pertemuan 16 - UAS - (03 Januari 2024)

               Informasi UAS

              Related Learning Outcome / Capaian Pembelajaran :

              • Sub CPMK 5 sampai dengan 8

              Materi Yang Di UAS-kan / Kisi - Kisi

              • Berupa project yang harus diselesaikan secara berkelompok

              Pelaksanaan UAS

              • Hari / Tanggal : 3 Januari 2024
              • Waktu : disesuaikan
              • Sifat Ujian : Project Based Learning (PjBL), dipresentasikan