Diskusi tentang Sudut Pandang Kamera dalam Fotografi

Sudut Pandang Kamera

Sudut Pandang Kamera

by 22010024050 AISYAH ALIFIA MAHARANI -
Number of replies: 0

Pemilihan sudut pandang kamera dapat membantu mencapai tujuan artistik serta mengomunikasikan pesan yang ingin disampaikan dalam sebuah foto. Beriku merupakan penjelasan dan contoh dari setiap sudut pandang :

Frog's eye view : 

  • Tujuan artistik : Menciptakan atmosfer misterius dan ajaib dalam fotografi alam.
  • Efek: Menampilkan subjek dari perspektif yang jarang terlihat dalam kehidupan sehari-hari, memperlihatkan subjek dengan dominan, dan menciptakan nuansa dongeng.
  • Contoh: Memotret bunga liar di hutan dengan latar belakang langit yang cerah dari sudut rendah, dan menjadikan bunga sebagai objek utama dapat memberikan nuansa yang magis.

Bird's-Eye View :

  • Tujuan Artistik: Menunjukkan pola dan simetri dalam lingkungan urban.
  • Efek: Memperlihatkan struktur dan pola yang tersembunyi ketika dilihat dari atas, serta mampu menciptakan pandangan yang abstrak.
  • Contoh : Memotret sebuah jalan dengan lampu lalu lintas yang bergerak dan gedung-gedung tinggi dari atas untuk menyoroti pola visual yang diciptakan oleh lampu-lampu dan arsitektur kota.

Low Angle :

  • Tujuan Artistik: Menghadirkan kekuatan pada subjek.
  • Efek: Memperkuat kehadiran subjek, menciptakan penampilan dramatis dan mengeksplorasi bentuk geometrisnya.
  • Contoh: Memotret patung besar di taman seni dengan sudut rendah sehingga patung terlihat seperti penguasa, memperkuat kesan dramatis dan menghormati seni.

High Angle :

  • Tujuan Artistik: Menggambarkan keterkaitan subjek dengan lingkungan sekitarnya.
  • Efek: Memperlihatkan subjek dalam konteks yang lebih luas, menonjolkan hubungan antara subjek dan latar belakangnya.
  • Contoh: Memotret seorang petani di sawah dengan sudut tinggi untuk menyoroti petani sebagai bagian integral dari ladangnya yang luas.

Eye level :

  • Tujuan Artistik: Memperlihatkan empati dan keterlibatan langsung dengan subjek.
  • Efek: Menciptakan kedekatan antara penonton dan subjek, memungkinkan penonton merasakan pengalaman subjek.
  • Contoh: Memotret seorang seniman jalanan yang sedang berkarya dengan sudut mata sejajar, menciptakan rasa keterlibatan dan menggambarkan proses kreatifnya.