Pemilihan sudut pandang kamera dapat membantu mencapai tujuan artistik serta mengomunikasikan pesan yang ingin disampaikan dalam sebuah foto. Beriku merupakan penjelasan dan contoh dari setiap sudut pandang :
Frog's eye view :
- Tujuan artistik : Menciptakan atmosfer misterius dan ajaib dalam fotografi alam.
- Efek: Menampilkan subjek dari perspektif yang jarang terlihat dalam kehidupan sehari-hari, memperlihatkan subjek dengan dominan, dan menciptakan nuansa dongeng.
- Contoh: Memotret bunga liar di hutan dengan latar belakang langit yang cerah dari sudut rendah, dan menjadikan bunga sebagai objek utama dapat memberikan nuansa yang magis.
Bird's-Eye View :
- Tujuan Artistik: Menunjukkan pola dan simetri dalam lingkungan urban.
- Efek: Memperlihatkan struktur dan pola yang tersembunyi ketika dilihat dari atas, serta mampu menciptakan pandangan yang abstrak.
- Contoh : Memotret sebuah jalan dengan lampu lalu lintas yang bergerak dan gedung-gedung tinggi dari atas untuk menyoroti pola visual yang diciptakan oleh lampu-lampu dan arsitektur kota.
Low Angle :
- Tujuan Artistik: Menghadirkan kekuatan pada subjek.
- Efek: Memperkuat kehadiran subjek, menciptakan penampilan dramatis dan mengeksplorasi bentuk geometrisnya.
- Contoh: Memotret patung besar di taman seni dengan sudut rendah sehingga patung terlihat seperti penguasa, memperkuat kesan dramatis dan menghormati seni.
High Angle :
- Tujuan Artistik: Menggambarkan keterkaitan subjek dengan lingkungan sekitarnya.
- Efek: Memperlihatkan subjek dalam konteks yang lebih luas, menonjolkan hubungan antara subjek dan latar belakangnya.
- Contoh: Memotret seorang petani di sawah dengan sudut tinggi untuk menyoroti petani sebagai bagian integral dari ladangnya yang luas.
Eye level :
- Tujuan Artistik: Memperlihatkan empati dan keterlibatan langsung dengan subjek.
- Efek: Menciptakan kedekatan antara penonton dan subjek, memungkinkan penonton merasakan pengalaman subjek.
- Contoh: Memotret seorang seniman jalanan yang sedang berkarya dengan sudut mata sejajar, menciptakan rasa keterlibatan dan menggambarkan proses kreatifnya.